TIMES JATIM, JOMBANG – Ratusan masyarakat Dusun Dander Desa Manduro Kecamatan Kabuh, Jombang semarak, antusias berebut tumpeng dalam Sedekah Bumi yang digelar pada Senin (1/7/2024).
Sedekah Bumi yang digelar Dusun Dander Desa Manduro Kecamatan Kabuh, Jombang ini menarik animo ratusan masyarakat sekitar.
Puluhan iring-iringan tumpeng jajanan diarak dari rumah warga per RT menuju kediaman Kepala Dusun Dander yang tempat nya ada di Dusun Dander. Mulai dari tumpeng isi nasi, sayuran, jajanan pasar, snack, buah-biahan, kue kering dan basah hingga isi makanan siap santap habis diserbu masyarakat.
Ratusan masyarakat juga antusias ikut dalam iring-iringan tumpeng tersebut. puluhan tumpeng yang dipanggul remaja diiringi kesenian jaran dor, tradisi lokal Dusun setempat. Dari anak-anak hingga orang tua suka cita ikut andil meramaikan iring-iringan tumpeng sedekah bumi. Yang ditunggu dari iring-iringan tumpeng ini adalah isi yang di 'Royok' masyarakat. Belum sampai di doakan secara bersama, tumpeng berisi jajanan pasar, snack, buah-biahan, kue kering dan basah hingga makanan siap santap sudah habis di perebutkan masyarakat.
Bahkan, satu warga saja bisa mendapatkan sekarung jajanan hasil dari berebut dengan masyarakat lainnya. Salah satu warga Dusun Mato'an, Ponidi mengatakan kesempatan berebut iring-iringan tumpeng sedekah bumi hanya satu tahun sekali.
"Ini kan acaranya setahun sekali jadi kami sangat senang dan seru. Tentunya gimana caranya pulang membawa berkat untuk keluarga. Tadi juga rebutan nasi, jajanan pasar, sayuran sama snack-snack kecil," ucapnya.
Ponidi juga ikut dalam kerumunan yang berebut isi dari aneka macam tumpeng membawa hampir satu karung jajanan, snack dan buah-buahan.
"Dapat hampir satu karung, lumayan. Mumpung ada sedekah desa di Dusun sebelah ini jadi ya lumayan dibawa pulang," kata ponidi, warga Dusun Mato'an kepada TIMES Indonesia, Senin (01/07/2024).
Ia juga berharap, kegiatan sedekah desa ini bisa mensejahterakan masyarakat dan juga para petani di tempatnya karena sebagai bentuk ucapan rasa syukur kepada Allah SWT.
"Ini kan ungkapan rasa syukur. Semoga petani di desa ini makin jaya, penjualan dagangannya laku, masyarakat sekitar juga terimbas kesejahteraannya," ujarnya.
Agenda Sedekah bumi ini juga dihadiri oleh Tokoh-Tokoh penting mulai dari Forkompimcam, Kepala Desa, Danramil, Kapolsek hingga jajaran pejabat pemerintah Desa. Dalam kesempatan tersebut Riono, Kepala Dusun Dander mengajak masyarakat untuk bersama-sama nguri-nguri budaya, jangan sampai tradisi yang sudah berjalan hingga saat ini hangus begitu saja ditelan zaman.
"Untuk semua masyarakat yang hadir disini, mari bersama-sama nguri-nguri budaya, jangan sampai tradisi yang sudah berjalan hingga saat ini hangus begitu saja ditelan zaman. Semoga sedekah bumi ditahun ini lebih meriah dan seru lagi pada tahun kedepannya," ungkapnya.
Kami atas nama pemerintah Desa Manduro Dusun Dander.mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada para pihak terkait yg telah mendukung acara ini, di tujukan juga atas dukungan seluruh warga Dusun Dander dan Armada (Arek Manduro Dander) yang selalu siap semangat untuk melestarikan adat dan budaya di Dusun Dander ini.
Iring-iringan tumpeng sedekah bumi ini berakhir di kediaman Kepala Dusun. Di lokasi akhir masyarakat juga disambut dengan alunan musik musik karawitan campurasi ludruk, hiburan itu sudah ada sejak H-1 pada hari minggu (30/6/2024) kemarin ada Elektone hingga nanti malam dilanjut hiburan ludruk citra baru. Setelah itu, masyarakat melakukan doa bersama dan diakhiri dengan makan-makan. (*)
Pewarta | : Rohmadi |
Editor | : Deasy Mayasari |