TIMES JATIM, MALANG – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Dr. Suwadji, S.IP., M.Si. menyampaikan, sejumlah ruang kelas rusak telah mendapatkan atensi untuk diperbaiki. Sejumlah total 82 lembaga SDN di Kabupaten Malang mendapatkan bantuan rehabilitasi di tahun ini.
Dikatakan Suwadji, sarana prasarana pendidikan yang layak dan aman, merupakan syarat utama menciptakan lingkungan belajar yang nyaman serta mendukung peningkatan mutu pembelajaran.
Namun, menurutnya tantangan keterbatasan anggaran dan panjangnya proses pengadaan kerap menjadi hambatan dalam penyelesaian pembangunan ataupun rehabilitasi.
"Bantuan pembangunan dan rehab sarpras di sekolah dengan mekanisme swakelola Tipe IV. Swakelola menjadi solusi strategis karena lebih cepat, efisien, memberdayakan sekolah dan masyarakat, Harapannya, sekolah mampu memastikan kualitas sesuai kebutuhan di lapangan," terang Suwadji.
Dari semua lembaga penerima bantuan pendidikan untuk tersebut, menurutnya sudah dilakukan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pembangunan dan Rehabilitasi Sekolah Dasar Tahun 2025.
Bimtek diberikan dua tahap, yakni Tahap I untuk 39 lembaga SD penerima. Sedangkan, pada Tahap II dilakukan Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, pada Jumat (26/9/2025), kemarin.
Kegiatan bimtek tahap II ini diikuti 86 peserta, terdiri dari 43 kepala SDN penerima bantuan juga 43 orang ketua komite sekolah.
Saat bimtek, diberikan narasumber dari Inspektorat Daerah Kabupaten Malang, Kejaksaan Negeri Kabupaten Malang, dan Polres Kabupaten Malang.
Lebih lanjut, Suwadji mengingatkan bahwa peluang besar melalui Swakelola Tipe IV harus dibarengi dengan kapasitas teknis, integritas, serta tata kelola administrasi yang baik.
Ia menekankan agar panitia pembangunan atau rehab memahami aspek teknis pembangunan, serta menguasai tata kelola keuangan secara akuntabel dan transparan.
"Perlu juga komitmen untuk bekerja jujur, disiplin, dan penuh tanggung jawab. Bangunlah dengan niat ibadah, karena yang kita kerjakan ini adalah untuk masa depan anak-anak kita,” pesannya. (*)
Pewarta | : Khoirul Amin |
Editor | : Faizal R Arief |