https://jatim.times.co.id/
Berita

Kebakaran Savana Bromo Ditinjau Khofifah, Helikopter Penampung Air Siap Digunakan

Sabtu, 09 September 2023 - 22:26
Kebakaran Savana Bromo Ditinjau Khofifah, Helikopter Penampung Air Siap Digunakan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meninjau lokasi kebakaran Savana Gunung Bromo. (Foto: Rizky Putra Dinasti)

TIMES JATIM, PROBOLINGGOGubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meninjau lokasi kebakaran savana Gunung Bromo, Sabtu (9/9/2023) siang. Peninjauan dilakukan lewat ketinggian menggunakan helikopter. 

Hasilnya masih ada beberapa titik api serta asap tebal dengan potensi munculnya api baru di savana Gunung Bromo. Khofifah, juga meminta pihak TNBTS untuk segera mengirim surat agar bisa menggeser helikopter penampung air milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB.

Ditemui di kantor TNBTS, Khofifah menjelaskan bahwa, masih ada beberapa titik api dan juga asap di savana Gunung Bromo. Sehingga ia meminta agar Heli yang sebelumnya berada di Gunung Arjuno dapat bergeser ke Gunung Bromo untuk pemadaman kebakaran.

“Awalnya saya minta agar helikopter BNPB hari ini bergeser ke kawasan Gunung Bromo. Namun rupanya, di Gunung Arjuno masih ada beberapa titik api yang masih perlu dilakukan pemadaman. Selanjutnya kami minta agar pihak TNBTS segera mengirim surat agar Heli pengangkut air dapat segera bergeser ke kawasan Gunung Bromo,” terangnya.

Tidak hanya itu, bahkan akibat kebakaran yang diakibatkan flare prawedding pada 6 September lalu, ia meminta tambahan dukungan. “Dan alhamdulillah kami diberikan tambahan dukungan heli pengangkut air dengan kapasitasnya hingga lima kali lipat lebih besar dibandingkan sebelumnya,” imbuhnya.

Tentunya, Khofifah berharap agar sebisa mungkin dapat digeser ke Gunung Bromo. Mengingat, meski ada beberap titik saja, namun kondisinya terjal dan tidak dimungkinkan untuk kendaraan darat, baik berupa truk tangki dan sebagainya. Sehingga tetap membutuhkan peran dari heli untuk bisa melakukan water bombing.

“Tentunya kami berharap tidak hanya api, namun asapnya pun juga sudah tidak ada. Sehingga benar-benar padam total dan tidak berpotensi muncul api lagi. Dan kawasan Gunung Bromo dapat segera dibuka kembali untuk wisatawan,” tuturnya.

Kepala TNBTS Hendro Widjanarko mengatakan bahwa, sebelumnya ada 7 titik api. Dan pada Jumat (8/9/2023) lalu sudah dipadamakan sebanyak 4 titik. Sehingga untuk hari ini masih tersisa 3 titik lagi.

“Saat ini kami terjunkan tujuh regu. Dan informasinya dari tiga titik tersisa satu titik. Semoga nanti malam sudah bisa dipadamakan,” lanjutnya.

Disinggung mengenai bantuan water bombing oleh helikopter pengangkut air milik BNPB, Hendro menerangkan bahwa hal tersebut masih diperlukan untuk pemadaman. Mengingat, sesuai dengan arahan Gubernur jika asapnya pun juga harus sudah tidak ada lagi.

“Untuk mekanismenya nantinya akan dilakukan observasi lanjutan. Termasuk dari pengambilan suplai airnya. Mengingat di wilayah TNBTS sendiri ada beberapa yang bisa dimanfaatkan. Seperti ranu kumbolo, Ranu Pani, Ranu Reulo. Namun kondisinya berkabut, sehingga masih dilihat mengenai keselamatannya,” tuturnya.

Disinggung mengenai dampak luas dan juga flora dan fauna endemik, Hendro menerangkan jika hal tersebut masih belum dapat dipastikan. Mengingat saat ini ia masih fokus dalam pemadaman. 

“Jika sudah padam benar nantinya akan kami ukur dengan drong berapa hektar luasannya yang terdampak kebakaran,” tuturnya.

Kemudian, mengenai habitat flora dan fauna endemik yang ada di Savana, menurutnya ada suket melelo, anggrek tosari yang harus dijaga bersama. “Setelah benar-benar padam baru kami akan lakukan pengidentifikasian flora dan fauna apa saja yang rusak serta pindah habitat,” katanya.

Menyikapi sejauh mana dampak hukum akibat flare, Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana menerangkan, hingga tanggal 9 September ini, Polres masih menetapkan satu tersangka yakni pihak EO. Sementara untuk lima lainnya masih berstatus saksi. Dan lagi, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan ahli pidana mengenai kasus tersebut.

“Kami juga telah melakukan olah TKP untuk memastikan apakah sejumlah barang bukti baik foto dan video benar dilakukan di lokasi tersebut,” ucap Wisnu soal kebakaran di savana Gunung Bromo. (*)

Pewarta : Dicko W
Editor : Hendarmono Al Sidarto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.