TIMES JATIM, BATU – Mencerdaskan guru dan anak perempuan di kawasan pedesaan, Rotary Club menggelar program Teacher Training dan Girl Empowerment di Kota Batu dan Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.

Lewat program ini, Rotary Club melatih guru yang tidak memiliki basic pendidikan studi Bahasa Inggris agar menjadi guru Bahasa Inggris di suatu sekolah.

Kegiatan lain, Rotary melatih anak-anak perempuan agar menguasai beragam ketrampilan seperti membuat asesories, membuat cairan Eco Enzym dan sabun Eco Enzym, serta membuat jumput berbahan yang ramah lingkungan.

"Program Teacher Training ini merupakan Global Grant 1978301 milii RCMC yang didukung oleh RC dari luar negeri seperti Singapore, Malaysia dan Philipines," ujar
District Governor Rotary D3420, Romy Junardy.

Menurutnya, proyek ini dilaksanakan di sekolah yang mendapat program HTC beberapa tahun lalu sebelum pandemi.
Total guru yang mendapat pelatihan adalah 30 di akhir pelatihan tinggal 27 dan kota Batu dan Pujon sebanyak 10 orang.

Pelatihan ini akan dimulai pada tanggal 3 Nopember 2021 selama 8 bulan dan diikuti sesi-sesi berikutnya sampai dinyatakan lulus dari program ini.

"Di akhir masa pelatihan, masing-masing sekolah mendapatkan banyak alat peraga yang kelak digunakan untuk proses belajar mengajar," ujar Romy.

Memastikan kegiatan ini berlangsung dengan baik, Rotary Club Malang Central bersama Rotary Club Singapore, Kuching, Kampong Gelam dan Rizal West mengunjungi kegiatan tersebut yang dipusatkan di SDN 01 Wiyurejo Kec Pujon Kabupaten Malang

Pada kunjungan terakhir dari Rotary Ckub Singapore melihat proyek Girl Empowerment di SDN Tulungrejo 04 Kota Batu dari Rotary Club Batu.

Menurutnya pelatihan ini sudah dilaksanakan selama enam minggu terdiri dari 8 sesi pelatihan, dengan sasaran awal 25 anak perempuan.

"Tujuan dari Girl empowerment ini adalah memberikan pelatihan sebagai bekal masa depan anak-anak untuk bisa membuat sendiri dan akhirnya bisa menambah pendapatan keluarga kelak," ujar Romy.

Rotary Club Kota Batu beserta Rotary Club Singapore juga mengunjungi siswa-siswa SDN Wiyurejo 01 Pujon yang dulu mendapat bantuan dalam program HTC (Help The Children) baik siswa maupun orang tua yang mendapat kesempatan ikut pelatihan memasak.

Pada acara tersebut dihadiri oleh Mr Mohan Vaswani , Mr Shahul Hameed, yang merupakan honorary member RCMC dan DGE Romy Junardi. (*)