TIMES JATIM, LAMONGAN – Dewan Pimpinan Cabang Persaudaraan Kepala Desa Indonesia (DPC PKDI) Kabupaten Lamongan menunjukkan aksi nyata kepedulian sosial. Mereka menyalurkan bantuan sosial (bansos) bagi warga terdampak banjir di Desa Sidomulyo dan Desa Weduni, Kecamatan Deket, Lamongan.
Aksi ini merupakan bentuk empati para kepala desa yang tergabung dalam PKDI terhadap musibah musiman yang menimpa masyarakat dan rekan sejawat mereka.

"Hari ini PKDI melaksanakan bakti sosial dengan menyalurkan paket sembako di dua desa di wilayah Kecamatan Deket, yakni Desa Sidomulyo dan Desa Weduni," ujar Ketua DPC PKDI Lamongan, Try Deasy Kusuma Ning Ayu, saat di lokasi, Rabu (31/12/2025).
Semangat Satu Komando dan Empati Antar-Desa
Deasy menjelaskan bahwa aksi ini dilandasi semangat "Satu Komando Bersama Sampai Akhir". Menurutnya, rasa persaudaraan harus diwujudkan dalam tindakan nyata ketika ada anggota atau warga yang sedang tertimpa kesusahan.

Dalam aksi kali ini, PKDI menyalurkan total 130 paket sembako yang berasal dari penggalangan dana sukarela seluruh anggota. Rinciannya, 90 paket diserahkan ke Desa Sidomulyo dan 40 paket ke Desa Weduni.
"Ini kegiatan kami yang kedua dan ketiga setelah sebelumnya di Kecamatan Modo. Mengapa di sini? Karena kami mengutamakan rasa empati. Meski banyak wilayah terdampak, kami prioritaskan wilayah anggota PKDI terlebih dahulu sebagai bentuk solidaritas," katanya.
Bukan Sekadar Seremonial
Menjawab isu bahwa bantuan seringkali hanya bersifat seremonial, Deasy menegaskan bahwa PKDI memiliki agenda sosial berkelanjutan. Selain bansos bencana, mereka rutin memberikan santunan kaum duafa dan kegiatan keagamaan yang dilakukan secara senyap melalui kepala desa masing-masing.
"Bukan semata seremonial. Kami ingin ini menjadi pemantik gotong royong antar-desa yang lebih luas dalam menghadapi tantangan seperti banjir ini," ucap Deasy yang baru saja dilantik pada Oktober 2025 lalu.
Warga: Sangat Membantu Kebutuhan Sehari-hari
Bantuan ini disambut baik oleh pemerintah desa dan warga setempat. Kepala Desa Sidomulyo, Bagus Dwi Saputra, dan Kepala Desa Weduni, Yasin, senada menyampaikan apresiasi mendalam atas kepedulian DPC PKDI Lamongan.
Salah seorang warga Dusun Pujut, Listiani, mengaku sangat terbantu dengan paket berisi beras, minyak goreng, dan mi instan tersebut. Apalagi, banjir kali ini diperkirakan baru akan surut dalam tiga bulan ke depan.
"Sangat membantu untuk persediaan sehari-hari. Banjir di sini memang langganan tiap tahun. Tahun ini cukup tinggi, kami sampai harus menyiapkan kayu penyangga untuk meninggikan kasur dan kursi," tutur Listiani.
Aksi PKDI Lamongan ini diharapkan mampu mempercepat penanganan dampak darurat banjir di tingkat akar rumput tanpa harus selalu menunggu proses birokrasi yang panjang, sekaligus memperkuat kerukunan antar-perangkat desa di Lamongan. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Ringankan Beban Warga, PKDI Lamongan Salurkan Bansos untuk Korban Banjir di Deket
| Pewarta | : Moch Nuril Huda |
| Editor | : Deasy Mayasari |