TIMES JATIM, MALANG – Universitas Islam Malang (Unisma) meresmikan Madrasah Diniyah yang dikelola Masjid Ainul Yaqin milik Yayasan Unisma Malang.
Peresmian dilakukan secara terbatas dan disiarkan langsung melalui YouTube Channel Humas Unisma Malang pada Jumat (22/1/2021).
Rektor Unisma Prof Dr H Maskuri MSi menjelaskan bahwa pihaknya sangat mendukung program dari Masjid Ainul Yaqin.
Ia mengatakan masjid sebagai pusat peradaban. Sebab itu, Masjid Ainul Yaqin Unisma selalu hadir dengan nuansa pendidikan Islam yang didukung fasilitas memadai.
"Kita harap selalu dekat dengan Allah bukan karena ingin dipuji. Dekatkan diri juga dengan sesama manusia," ungkapnya.
Pihaknya sangat mendukung terciptanya nuansa pendidikan di masjid. Ke depan, Madrasah Diniyah Masjid Ainul Yaqin diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat terutama sekitar Unisma.
"Segala sesuatu ada jalannya. Jalan menuju surga adalah ilmu. Karena ilmu yang kita miliki akan menguatkan kualitas ketaqwaan kita kepada Allah," jelasnya.
Sementara itu, Ketua takmir masjid Kukuh Santoso, M.Pd melaporkan Jumat ini ada tiga agenda yakni launching madrasah Diniyah, pemberian santunan kepada anak yatim piatu dan kaum duafa, serta launching kajian kontemporer.
"Kita launching madrasah Diniyah. Santrinya ada 28 yang aktif. Masih ada kemungkinan bertambah terus," paparnya.
Masjid Ainul Yaqin Unisma Malang kata dia melalui madrasah Diniyah bisa memberikan manfaat bagi santri yang belajar dan mengabdi. Setiap Jumat, masjid ini memberikan bantuan sembako berapa beras kepada masyarakat sekitar. (*)
Pewarta | : Mohammad Naufal Ardiansyah |
Editor | : Irfan Anshori |