TIMES JATIM, SIDOARJO – Deltras FC bakal menghadapi PSS Sleman di dalam laga lanjutan Liga 2 Championship di Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada Sabtu (22/11/2025). Kick Off pukul 19.00 WIB.

Tim berjuluk The Lobster ini sedang dalam kondisi kurang baik usai menelan dua kekalahan beruntun dai Persela Lamongan dan Barito Putera.

Hasil buruk tersebut membuat Deltras berada di peringkat kelima klasemen sementara Grup B dengan mengumpulkan 17 poin.

Sementara PSS Sleman sedang berada dalam performa terbaik dengan dua kemenangan beruntun dan berada di puncak klasemen dengan 26 poin.

Mampukah The Lobster kembali pada jalur kemenangan? Pelatih Deltras Widodo Cahyono Putro mengatakan bahwa persiapan pemain siap memberikan yang terbaik untuk mengamankan tiga poin di kendang.

“Meski ada beberapa pemain yang tidak bisa bermain karena akumulasi kartu, kami pastikan siapapun yang main akan tetap fight,” tegas Coach Widodo, Jumat (21/11/2025)

Dengan absennya pemain pilar, memaksa Coach Widodo melakukan rotasi dan kembali meramu untuk menentukan 11 pemain terbaik untuk menghadang PSS Sleman.

Disisi lain, cuaca di Sidoarjo yang kerap hujan juga mempengaruhi persiapan tim. Latihan pemain sering berpindah-pindah. “Tapi tetap fokus berbenah untuk pertandingan besok,” ungkapnya.

Antisipasi Ancaman Striker PSS Sleman

Gustavo Tocantins striker PSS Sleman sudah melesakan 8 gol ke gawang lawan. Ketajaman pemain asal Brasil tersebut menjadi top skor sementara Liga 2 Championship.

Untuk itu, Coach Widodo mengatakan bahwa tidak akan hanya fokus pada satu pemain, menurutnya ketajaman Gustavo itu juga karena dukungan pemain lain yang memberikan umpan yang baik.

“Jadi saya harapkan bukan hanya dia sendiri yang kita waspadai, tetapi pemain yang lain yang siap untuk mengasih assist ke dia. Itu yang harus kita waspadai,” ujarnya.

Selain itu, skuad PSS Sleman bermain dinamis, baik dalam menyerang maupun bertahan. Widodo sudah meminta Bima Ragil dan kawa-kawan untuk menyapu bersih siapapun yang masuk dalam area pertahanan.

“Mereka sangat dinamis, ya. Jadi untuk menyerang itu bukan hanya penyerang saja. Mereka itu dari back juga bisa overlapping, Nah, ini yang kita harus waspadai. Sepertiga pertahanan kita siapapun yang masuk ke pertahanan kita itu,” pungkasnya. (*)