https://jatim.times.co.id/
Kopi TIMES

Pentingnya Memahami berbagai Pola Pikir

Rabu, 09 Oktober 2024 - 18:55
Pentingnya Memahami berbagai Pola Pikir Busthomi, Kepala MTs Kholilur Rohman

TIMES JATIM, BANGKALAN – Tuhan menciptakan manusia dengan beraneka ragam budaya, karakter, serta pola pikir yang beragam antara manusia satu dengan yang lain nya. Manusia sebagai makhluk individu memiliki beberapa kepribadian yang tidak dimiliki oleh manusia lain nya. 

Hal itu bisa disebut dengan kebiasaan internal atau kebiasaan bawaan dari lahir (hereditas). Sedangkan manusia sebagai makhluk social memiliki kebiasaan eksternal atau kebiasaan yang dipengaruhi oleh makhluk sekitar nya.

Begitupun dengan pola pikir yang dimiliki manusia. Ia bisa datang dari dalam (internal) juga bisa datang dari luar (eksternal). Keduanya saling melengkapi dalam proses pemikiran manusia. Pemikiran yang datang nya dari internal ada campur tangan dari pemikiran dari eksternal, begitupun sebaliknya. Hanya saja yang manakah yang lebih mendominasi antar internal dan eksternal. 

Dalam ilmu pengetahuan dan social kita mengenal bermacam-macam pola pikir. Seperti pola pikir induksi, deduktif, generalisasi, kausalitas, problem solving, logis sistematis. Dengan bermacam pola pikir tersebut, kita sebagai manusia harus paham seperti apakah prilaku manusia yang memiliki pola pikir seperti yang telah disebutkan diatas. Mari kita coba pahami definisi dari pola pikir yang telah disebutkan diatas.

Pola berpikir induksi merupakan proses berpikir mulai dari hal-hal yang bersifat khusus menuju ke kesimpulan atau definisi umum. Kemudian pola berpikir deduktif merupakan kebalikan dari pola berpikir induksi yakni proses berpikir yang dimulai dari kesimpulan perumusan umum menuju ke hal-hal yang khusus. 

Pola berpikir generalisasi, pola berpikir ini merupakan pola yang proses berpikirnya yang dalam pengambilan kesimpulan umum atas kejadian-kejadian yang sejenis. Seperti halnya contoh: burung makhluk tuhan mati, badak makhluk tuhan mati, budi makhluk tuhan mati, jadi semua makhluk tuhan pasti mati.

Kemudian pola berpikir selanjutnya adalah pola berpikir kausalitas. Pola ini pola berpikirnya dimulai dari anggapan bahwa setiap sebab tentu menimbulkan sesuatu akibat. Begitupun sebaliknya, bahwa setiap akibat sudah tentu ada sebabnya. 

Selanjutnya pola berpikir pemecahan masalah (problem solving). Pola berpikir ini melalui beberapa langkah sebagi berikut: Pertama, menyadari dan merumuskan masalah. Kedua, mengajukan berbagai alternative jawaban. Ketiga, mengumpulkan keterangan dari berbagai sumber. 

Keempat, mengetes kemungkinan jawaban dengan keterangan yang telah dikumpulkan. Kelima apabila telah ditemukan suatu jawaban yang tepat maka ditarik suatu kesimpulan. Dan yang terakhir adalah melaksanakan kesimpulan. 

Kemudian yang terakhir adalah pola berpikir logis sistematis, pola ini sering juga disebut berpikir ilmiah. Dimana pertanyaan yang timbul dalam pikiran harus menemukan jawaban sehingga pada akhirnya menemukan kesimpulan dari semua pertanyaan yang timbul dalam pikiran itu.

Dengan memahami berbagai pola pikir yang telah dijelaskan diatas, kita bisa menerka atau bahkan menebak prilaku dan rencana yang akan dilakukan oleh orang dalam mengambil keputusan. Sebaliknya kita juga bisa tahu pola pikir yang orang gunakan setelah mereka mengambil keputusan, menyikapi permasalahan dan juga ketika mereka menyelesaikan permasalahan.

Oleh karena itu, manusia sebagai makhluk social perlu rasanya mengetahui dan memahami berbagai pola pikir yang orang lain gunakan. Agar tidak gampang kaget ketika bertemu atau berinteraksi dengan orang lain meski dari berbagai latar belakang budaya, agama, negara yang berbeda-beda. (*)

***

*) Oleh : Busthomi, Kepala MTs Kholilur Rohman.

*) Tulisan Opini ini sepenuhnya adalah tanggung jawab penulis, tidak menjadi bagian tanggung jawab redaksi timesindonesia.co.id

*) Kopi TIMES atau rubrik opini di TIMES Indonesia terbuka untuk umum. Panjang naskah maksimal 4.000 karakter atau sekitar 600 kata. Sertakan riwayat hidup singkat beserta Foto diri dan nomor telepon yang bisa dihubungi.

*) Naskah dikirim ke alamat e-mail: [email protected]

*) Redaksi berhak tidak menayangkan opini yang dikirim apabila tidak sesuai dengan kaidah dan filosofi TIMES Indonesia.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Pewarta : Hainorrahman
Editor : Hainorrahman
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.