https://jatim.times.co.id/
Ekonomi

Produk UMKM Yogyakarta Diminati di Munas APEKSI 2025, Bukti Kreativitas Lokal Tak Kalah Saing

Kamis, 08 Mei 2025 - 16:35
Produk UMKM Yogyakarta Diminati di Munas APEKSI 2025, Bukti Kreativitas Lokal Tak Kalah Saing Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo saaat meninjau langsung booth UMKM Yogyakarta dalam Munas VII APEKSI 2025 di Surabaya. (FOTO: Pemkot Yogyakarta)

TIMES JATIM, SURABAYA – Ajang Musyawarah Nasional (Munas) VII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) 2025 di Surabaya menjadi momentum emas bagi pelaku UMKM dari Kota Yogyakarta.

Produk-produk unggulan seperti batik, bakpia, kain lurik, jumputan, ecoprint, hingga tas kulit sukses mencuri perhatian para peserta dan pengunjung Indonesia City Expo (ICE) yang berlangsung di Grand City Convention Exhibition mulai dari 8 hingga 10 Mei 2025.

Booth milik Pemerintah Kota Yogyakarta terlihat ramai dikunjungi sejak hari pertama pameran. Antusiasme tinggi dari peserta Munas dan para pendampingnya menjadi bukti bahwa produk kreatif dari Yogyakarta masih menjadi primadona di tengah persaingan antar kota.

Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, yang turut hadir meninjau langsung booth UMKM, mengapresiasi semangat para pelaku usaha. Ia menekankan pentingnya ajang nasional seperti ini untuk memperluas jaringan dan memperkenalkan produk khas Yogya ke pasar yang lebih luas.

“Munas APEKSI ini dihadiri perwakilan kota dari seluruh Indonesia. Ini kesempatan besar bagi UMKM untuk unjuk gigi. Potensi jangka panjangnya luar biasa,” ujar Hasto.

Hasto juga menegaskan komitmen Pemerintah Kota Yogyakarta untuk terus mendorong kemajuan UMKM melalui program-program strategis, termasuk fasilitasi promosi dan pembukaan akses pasar lintas daerah.

Wali-Kota-Yogyakarta-Hasto-Wardoyo-b.jpg

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian, Koperasi dan UKM Kota Yogyakarta, Tri Karyadi Riyanto, menyebutkan bahwa pihaknya mengkurasi secara ketat tujuh pelaku UMKM yang diikutkan dalam expo kali ini.

Produk yang dipilih tak hanya unggul secara kualitas, tetapi juga merepresentasikan kekayaan budaya Kota Yogyakarta.

“Kami tidak sekadar membawa produk, tapi juga membawa identitas dan ikon Yogyakarta. Harapannya, pengunjung tidak hanya membeli, tapi juga merasakan pengalaman budaya,” jelas Tri Karyadi.

Tri Karyadi juga mendorong para pelaku usaha untuk aktif menjalin komunikasi selama pameran, guna membangun relasi yang dapat berkembang menjadi kerja sama bisnis ke depannya.

Salah satu pelaku UMKM yang ikut serta, Emirita Pratiwi, mengaku terkejut sekaligus bangga dengan sambutan hangat pengunjung terhadap produknya.

“Dari pagi booth kami tidak pernah sepi. Ternyata minat terhadap produk Yogya sangat tinggi. Ini bukti bahwa kualitas lokal bisa bersaing secara nasional,” katanya dengan antusias.

Emirita berharap Pemkot Yogyakarta terus membuka jalan bagi UMKM untuk tampil di berbagai ajang nasional, terutama di wilayah dengan daya beli tinggi.

Keterlibatan UMKM Yogyakarta dalam Munas APEKSI 2025 menjadi bukti nyata bahwa produk lokal dapat bersaing di level nasional. Semangat kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha dinilai sebagai kunci sukses memperluas pasar dan mengangkat potensi ekonomi daerah. (*)

Pewarta : Soni Haryono
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.