TIMES JATIM, BONDOWOSO – Salah satu langkah awal yang dilakukan Pemkab Bondowoso dalam menggaungkan kembali BRK (Bondowoso Republik Kopi), yakni akan menggelar kegiatan 'Kopi Rakyat'. 

Kegiatan tersebut bakal digelar setiap dua minggu sekali oleh Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora). Yakni minggu pertama dan ketiga.

Disparpora telah mengundang sebanyak 43 cafe di Kabupaten Bondowoso yang nantinya akan dilibatkan dalam kegiatan tersebut. Kegiatan tersebut berupa pembukaan lapak untuk pelaku usaha kopi. Baik cafe penjual bubuk kopi dan sebagainya. Di sana segala produk kopi bisa dipasarkan.

Kepala Disparpora Bondowoso, Mulyadi mengatakan, kegiatan tersebut rencananya akan diselenggarakan mulai 1 Oktober mendatang.

Menurutnya, salah satu lokasi kegiatan yakni di Kampung Kopi Pelita, Kelurahan Tamansari Kecamatan Bondowoso. "Pembukaan akan ditaruh di Kampung Kopi Pelita," imbuhnya.

Pihaknya menilai Kampung Kopi Pelita telah menjadi salah satu ikon dan terdapat sejumlah cafe yang menunjang daya tarik BRK. "Akan dilangsungkan setiap minggu pertama dan ketiga tiap bulannya dengan mematuhi prokes. Karena di situ kan sentra BRK," paparnya.

Ia mengatakan, masyarakat juga sudah tahu bahwa ada Kampung Kopi Pelita di Tamansari. "Dan bertahan sampai sekarang," jelasnya. Kegiatan tersebut kata dia, sebagai langkah awal bangkitnya kembali branding BRK yang memang telah lama melekat pada Kabupaten Bondowoso. 

Menurutnya, BRK memang tidak terlalu berkibar semenjak 2019. Salah satu faktornya akibat pandemi Covid-19 mulai melanda.  "Melalui budaya ngopi di akhir pekan, dampak ekonomi tentu bakal dirasakan oleh para pelaku usaha kopi," jelasnya.

Dengan begitu kata dia, usaha cafe warga sekitar yang mungkin sudah lesu akan kembali menggeliat.  "Maka dari itu launching di sana untuk membangkitkan pelaku kopi khususnya di sana," jelasnya.  

Ditambahkan Kabid Pariwisata Arif Setyo Rahardjo, kegiatan Kopi Rakyat akan berlangsung hingga Desember. Total ada lima kali kegiatan. Selain di Kampung Kopi Pelita, rencananya akan digelar di wisata Kuliner Ki Ronggo.

Pihaknya memastikan tetap menggunakan logo BRK sebagai brand kopi Bondowoso. "Kemungkinan juga akan dilaksanakan di wisata kuliner Ki Ronggo untuk pengembangan," imbuhnya terkait rencana Pemkab Bondowoso tersebut. (*)