https://jatim.times.co.id/
Berita

Balon Udara Berisi Petasan Meledak di Ponorogo, 3 Rumah dan 1 Sekolah Rusak

Jumat, 06 Agustus 2021 - 11:54
Balon Udara Berisi Petasan Meledak di Ponorogo, 3 Rumah dan 1 Sekolah Rusak Kapolsek Somoroto AKBP Nyoto (FOTO: Marhaban/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, PONOROGO – Sebuah balon udara berisi petasan meledak dan jatuh di Dusun Taab Desa Somoroto, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Jumat (6/8/2021). Tiga rumah warga dan satu bangunan sekolah rusak akibat ledakan petasan yang dibawa balon.

"Kejadian sekitar jam 06.00 WIB. Tahu-tahu ada ledakan di samping rumah, dan ledakannya keras sekali sehingga kaca rumah pecah semua," ungkap Lahuri, pemilik rumah yang rusak.

Lahuri menjelaskan, setelah ada ledakan dirinya mengecek sumber suara ledakan. Ternyata ada balon udara yang jatuh di samping rumahnya. "Saat kami cek ternyata balon udara jatuh membawa petasan dan terbakar," sambungnya.

Tim-Inafis-Polres-Ponorogo-lakukan-olah-TKP-di-rumah-Lahuri.jpg

Tim Inafis Polres Ponorogo lakukan olah TKP di rumah Lahuri yang terkena ledakan petasan balon udara. (FOTO: Marhaban/TIMES Indonesia)

Balon terbuat dari plastik dan kerangka bambu tersebut tidak diketahui asalnya. Ada beberapa benda mirip petasan tergantung di balon udara dan beberapa belum meledak. "Tadi dicek ada beberapa mirip mercon (petasan) belum meledak. Bentuknya seperti pipa dan kertasnya berhamburan saat meledak," kata Lahuri.

Akibat kejadian tersebut, kaca rumah milik Lahuri pecah berantakan, namun tidak ada penghuni yang terluka. "Pintu dan jendela semuanya hancur berantakan. Alhamdulillah tidak ada yang luka," sebut Lahuri.

Rohandi Yusuf, salah satu guru SMP 1 Kauman mengatakan, ledakan cukup keras terdengar. "Saat kejadian saya dalam perjalanan menuju sekolah sekitar pukul 06.00 WIB kurang. Ledakannya cukup keras," ujarnya.

Kapolsek Somoroto AKP Nyoto menjelaskan, setelah mendapat laporan pihaknya segera mendatangi lokasi dan olah TKP.

"Kita olah TKP, minta keterangan saksi dan amankan barang bukti. Dan selanjutnya kita selidiki siapa yang menerbangkan balon yang membawa petasan tersebut," kata Kapolsek Somoroto kepada wartawan.

Tim-Inafis-Polres-Ponorogo-lakukan-olah-TKP-di-rumah-Lahuri-2.jpg

Nyoto mengatakan, di lokasi selain balon udara yang sudah terbakar juga ada beberapa benda mirip petasan yang belum meledak.

"Balonnya sudah terbakar, dan ditemukan beberapa petasan yang belum meledak," jelasnya.

Pantauan TIMES Indonesia di lokasi, ledakan terjadi di samping rumah rumah Lahuri bersebelahan dengan lahan kosong. Di lokasi bau bahan peledak masih menyengat dan potongan kertas berserakan.

"Radius ledakan tadi sampai tiga kilo meter. Korban jiwa nihil, kemudian tiga rumah dan satu sekolahan mengalami kerusakan," sebut AKP Nyoto.

Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak lagi menerbangkan balon udara tanpa awak, apalagi disertai dengan petasan.

"Sanksi hukumnya jelas. Jika kami menemukan pelaku yang menerbangkan balon udara tanpa awak pasti kami proses dengan hukum yang berlaku," ujar Kapolsek Somoroto, AKP Nyoto. (*)

Pewarta : M. Marhaban
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.