TIMES JATIM, MAGETAN – Soft Launching Magetan Creative Hub (MCH) hari ini resmi dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Magetan (Pemkab Magetan) melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Magetan pada Senin (19/12/2022) di Hutan Kota Nrang Kusumo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Hal ini dilakukan sebagai komitmen Pemkab Magetan untuk terus meningkatkan kolaborasi bersama komunitas ekonomi kreatif di Magetan yang bertujuan untuk membentuk jejaring, memfasilitasi pelaku industri kreatif dalam mengembangkan kegiatan atau bisnis kreatifnya. 

Dalam kesempatan itu, juga dilakukannya kegiatan Dengar Aspirasi Publik Bersama Komunitas Ekonomi Kreatif dengan tagline " Kemajuan Magetan Tanggung Jawab Bersama"

Kepala Diskominfo Magetan, Cahaya Wijaya saat berfoto bersama narasumber dan peserta. (Foto: Aditya Candra/TIMES Indonesia)

Bupati Magetan, Suprawoto yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Winarto mengatakan, dengan memfasilitasi kegiatan ini, diharapkan bisa membentuk sebuah wadah untuk saling berbagi aspirasi di berbagai kalangan pegiat ekonomi kreatif. 

"Adanya aspirasi publik dan MCH ini, diharapkan bisa membentuk jaringan yang solid antara pelaku usaha kreatif, bisa saling memberi saran dan masukkan bahkan saling berkolaborasi. Dengan begitu timbul potensi ide - ide untuk mengembangkan kemajuan ekonomi di Magetan," ujarnya. 

Kepala Bidang Komunikasi Publik (IKP), Eko Budiono Menambahkan, ekonomi kreatif merupakan bagian dari salah satu program untuk mempercepat pemulihan pasca merebaknya Covid-19. 

"Kita saat ini masih dalam tahapan soft launching terkait pembentukan Magetan Creative Hub, diharapkan seluruh pelaku ekonomi kreatif yang ada di Magetan nantinya dapat berkolaborasi dalam suatu wadah yaitu MCH," tuturnya. 

Peserta soft launching Magetan Creative Hub. (Foto: Aditya Candra/TIMES Indonesia)

Pun, untuk memajukan perekonomian di Magetan dibutuhkan peran aktif antar OPD dan stakeholder terkait, baik pemerintah, pelaku ekonomi kreatif, akademisi, LSM dan Media.

Eko pun percaya, para pegiat ekonomi kreatif di Magetan tah memiliki potensi yang cukup luar biasa, perlu adanya kolaborasi dengan beberapa pihak agar tidak terjadi adanya missing link.

"Kolaborasi antara OPD atau pemangku kebijakan dan stakeholder terkait pun diperlukan, sehingga dapat menjadi branding Kabupaten Magetan, dan tentu setelah bisa tercapai akan memberikan dampak di Magetan, yaitu utamanya pergerakan ekonomi yang lebih baik lagi kedepannya," ungkapnya.

Kegiatan Dengar Apirasi Publik Bersama Komunitas Ekonomi Kreatif dan Soft Launching Magetan Creative Hub dihadiri Pemkab Magetan yang diwakili Kepala Diskominfo Magetan, Cahaya Wijaya dan narasumber Pegiat Ekonomi Kreatif dari Provinsi Jawa Tengah, Bambang Supradoni serta Dirut PT Infonika Parasa, Salies Aprilianto. (*)