TIMES JATIM, BATU – Pencarian selama tujuh jam yang dilakukan oleh Tim SAR Gabungan dan warga akhirnya menemukan jasad Kusdiono, 65 tahun, warga Dusun Sidorejo, Desa Mulyorejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang di dasar Waduk Selorejo, Jumat (20/8/2021).
Pencarian ini dimulai setelah terdengar kabar hilangnya Kusdiono. Nelayan setempat menemukan perahu milik korban sudah tidak bertuan. Perahu ini terlihat mengapung ditengah waduk tanpa sang pemilik.
Keluarga mencari tahu keberadaan Kusdiono, namun tidak ada tanda-tanda dimana Kusdiono berada hingga akhirnya memutuskan melaporkan kejadian ini ke perangkat desa setempat yang ditindaklanjuti dengan melaporkan ke SAR Gabungan.
“Setiap hari Kusdiono mencari ikan di Waduk Selorejo, sekitar pukul 03.40, salah seorang nelayan melihat korban sedang memasang jaring penangkap ikan,” ujar Kepala Dusun Sidorejo, Ngantang, Rudianto.
Menurut keterangan keluarga korban, sebelum berangkat bekerja, korban mengatakan kalau kondisi badannya kurang fit. Kusdiono merasakan pegal di bagian tangan sehingga keluarga meminta agar korban tidak berangkat memasang jaring, namun korban bersikeras untuk berangkat bekerja.
Saat pergi memasang jaring, Kusdiono diketahui kondisi kesehatannya kurang fit. Anggota keluarganya pun meminta agar tak berangkat memasang jaring. Namun hal itu tak mengurungkan niatnya.
Jenazah ditemukan sekitar pukul 14.00 setelah bagian tubuh jenazah yang berada di dalam air tersangkut jangkar.(*)
Pewarta | : Muhammad Dhani Rahman |
Editor | : Irfan Anshori |