TIMES JATIM, MAGETAN – Dinas Komunikasi dan Informatika atau Diskominfo Magetan memasang sebuah speaker rambu peringatan suara agar pengendara terhindar dari kecelakaan. Hal ini untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan di jalur yang menurun cukup tajam pada saat libur lebaran 2024.
Seperti diketahui, Lawu Green Forest (LGF) yang berada di Jalan Sarangan - Cemoro Sewu, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur merupakan salah satu jalur atau lokasi rawan terjadinya kecelakaan yang tidak sering pula menimbulkan korban jiwa.
Adapun bunyi speaker tersebut sebagai berikut 'Mohon perhatian, sesaat lagi anda akan melalui jalanan menurun tajam, gunakan gigi satu untuk keamanan berkendara anda'.
"Hari ini baru kami uji coba speaker ini. Sensor ini akan berbunyi ketika kendaraan lewat dalam jangkauan kurang lebih 200 meter. Terkait pemasangannya, kemarin kita rapat koordinasi di Polres Magetan bersama DLLAJ dan stake holder terkait lainnya," ujar Kepala Dinas Kominfo Magetan, Cahaya Wijaya Kepada TIMES Indonesia saat melakukan pengecekan speaker peringatan di jalur LGF, Minggu (7/4)2024).
Dengan pemasangan speaker peringatan ini, pihaknya ingin menarik perhatian para pengendara sebelum melalui jalur LGF ini suapaya mengikuti instruksi untuk memindahkan gigi ke nomor 1 agar dapat melambatkan kendaraan. Juga, dilengkapi dengan CCTV yang dapat memantau aktivitas kendaraan.
"Harus kita perhatikan juga kondisi pengendara itu seperti apa, kita cek betul voice note yang kita pasang, supaya menjadi perhatian atau bagaimana menarik perhatian para pengendara tetapi mereka juga konsentrasinya lebih tinggi, bukan berarti akan hilang konsentrasi. Karena di tempat ini riwayatnya sering terjadi kecelakaan," tambahnya.
Selain speaker, juga ada alarm peringatan milik Dishub Provinsi Jawa Timur yang akan berbunyi ketika ada pengendara lewat. Kedepannya pemasangan tersebut akan dievaluasi bersama pihak terkait.
"Pemangku tugas pokok fungsinya kan dari Dishub Provinsi Jatim juga, tentunya kami bantu dan nanti akan di evaluasi bersama. Karena memasang di tengah hutan itu, rawan hilang, vandalisme dan lainnya. Tapi harapan kami, mudah mudahan tidak ada korban berikutnya dan adanya speaker ini memberikan manfaat kepada masyarakat supaya lebih waspada lagi ketika melewati jalur LGF," tuturnya.
Sementara itu, salah satu pengendara yang melalui jalur LGF, Sri Jumarti menuturkan cukup terbantu dengan adanya rambu peringatan suara tersebut.
"Ini cukup bermanfaat bagi pengguna jalan supaya berhati-hati sehingga tidak ada lagi kecelakaan, suaranya dari bawah mau naik atau sebaliknya cukup terdengar," ungkapnya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Minimalisir Terjadinya Kecelakaan, Diskominfo Magetan Pasang Rambu Speaker Suara di Jalur LGF
Pewarta | : Aditya Candra |
Editor | : Deasy Mayasari |