TIMES JATIM, LAMONGAN – Komandan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Danseskoad) Mayjen TNI Agus Prangarso mengunjungi siswa Seskoad yang sedang melakukan penelitian lapangan bertemakan ketahanan pangan di Lamongan. 

Kunjungan ke Desa Trepan Kecamatan Babat, Lamongan, Kamis (4/7/2024) ini bertujuan untuk memantau kemajuan penelitian dan membantu siswa dalam program ketahanan pangan yang dikerjasamakan antara Kementan RI dan Angkatan Darat.

Penelitian dari siswa Seskoad ini diharapkan dapat membantu Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam mencapai ketahanan pangan yang optimal. Sehingga bisa memberikan dampak positif pada kesejahteraan masyarakat Lamongan.

"Dengan adanya program pompanisasi yang dicanangkan Kementan RI dan TNI-AD ini akan membuahkan panen di Lamongan yang sebelumnya hanya 1-2 kali bisa sampai 3 kali dalam setahun," kata Agus. 

Lebih lanjut, Agus menuturkan, program ini memang diprioritaskan untuk musim tanam kedua dan mengoptimalisasi lahan guna menjaga target ketahanan pangan di Lamongan. 

"Pompanisasi ini sebagai upaya optimalisasi lahan tidur dan beroh (kering). Sehingga dapat membantu petani dalam meningkatkan produktivitas dan mencapai ketahanan pangan yang optimal," ujarnya. 

Agus menekankan, ketahanan pangan sangat penting sekali bagi kelangsungan hidup warganegara. "Ketahanan pangan ini merupakan program pemerintah untuk memenuhi kebutuhan warga negara dalam pangan. Jika terpenuhi, masyarakat akan sejahtera," tuturnya. 

Selain bertugas dalam operasi militer, TNI-AD juga membantu program ketahanan pangan agar tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat. "Nah, kedatangan kita ini wujud komitmen Angkatan Darat dalam upaya membantu bagaimana program ketahanan pangan ini betul-betul sesuai sasaran ke masyarakat," ucap Agus Danseskoad. (*)