TIMES JATIM, JAKARTA – Sekitar 24 tahun Musala An Nawawi di RT 04 RW 01 Desa Gunosari Kecamatan Tlogosari Kabupaten Bondowoso tidak pernah diperbaiki.
Namun kini musala tersebut sudah direnovasi total dengan adanya kegiatan TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) ke-123 Tahun 2025. Pantauan di lokasi, tampak musala tersebut sudah proses pemasangan genteng. Selebihnya tinggal finishing, sehingga sudah bisa digunakan.
Salah seorang warga, Sunawin mengaku musala tersebut digunakan untuk salat lima waktu berjamaah.
“Kalau malam dibuat ngaji anak-anak. Ada sekitar 50 anak. Kan di sini dekat PAUD dan madrasah juga,” kata dia.
Bahkan setiap tahun musala tersebut menggelar salah tarawih. Total ada sekitar 70 jemaah yang tidak lain warga sekitar.
“Alhamdulillah tarawih tahun ini InsyaAllah musala sudah baru. Semoga selesai sebelum bulan puasa,” harap dia.
Dia mengaku senang karena bisa salat Tarawih di musala yang baru. Dia juga menyampaikan terimakasih kepada pemerintah dan TNI yang telah merenovasi musala tersebut.
Secara seremonial, TMMD ke-123 di Bondowoso tersebut dibuka langsung oleh Pj Bupati Hadi Wawan Guntoro bersama Dandim 0822 Bondowoso Letkol Arh Achmad Yani, Rabu (19/2/2025).
Menurut Pj bupati, TNI Manunggal Membangun Desa adalah program lintas sektoral yang melibatkan TNI, Pemerintah Daerah, serta masyarakat dengan tujuan untuk mempercepat pembangunan di daerah pedesaan dan perbatasan.
Hal itu kata dia, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa. TMMD ke-123 Tahun 2025 ini mengusung tema “Dengan Semangat TMMD, Mewujudkan Pemerataan Pembangunan Ketahanan Nasional di Wilayah.”
Tema ini sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat saat ini. Dimana pemerataan pembangunan menjadi salah satu kunci utama dalam menciptakan ketahanan nasional yang kuat dan berkelanjutan.
“Kecamatan Tlogosari dipilih sebagai lokasi TMMD ke-123 karena masih memiliki berbagai tantangan dalam pembangunan infrastruktur, aksesibilitas, dan kesejahteraan masyarakat,” jelas dia.
Menurutnya, total anggaran Rp. 1.445.760.000,- yang bersumber dari APBD Kabupaten Bondowoso Tahun 2025, program TMMD yang akan dilaksanakan di Kecamatan Tlogosari ini, mencakup dua aspek utama, yaitu pembangunan fisik dan pembangunan non-fisik.
Pembangunan fisik meliputi pembangunan gapura 2 unit, rehab musala 4 unit dan pavingisasi jalan/Hot Rolled Sheet jalan lingkungan untuk meningkatkan aksesibilitas masyarakat, dan pembuatan sumur bor 5 titik guna mendukung produktivitas pertanian warga.
“Kemudian rehabilitasi rumah tidak layak huni 10 unit bagi masyarakat kurang mampu,” jelas dia.
Pembangunan non-fisik, meliputi pelayanan dan sosialisasi kesehatan, termasuk program pencegahan stunting pemeriksaan kesehatan gratis serta edukasi pola hidup sehat.
Pelayanan dan sosialisasi administrasi kependudukan seperti layanan cetak e-KTP, KK, Akte Kelahiran, KIA, dan akte kematian.
“Pemberian bantuan bahan pokok untuk keluarga rawan pangan, program ketahanan pangan, penyuluhan hukum dan bahaya penghijauan dan penebaran ikan,” ungkap dia. (*)
Pewarta | : Moh Bahri |
Editor | : Imadudin Muhammad |