TIMES JATIM, SURABAYA – Ketua Umum PP Perempuan Indonesia Raya (PIRA) Sumarjati resmi melantik dan mengukuhkan Pengurus PD PIRA Jatim di Hotel Platinum Surabaya, Jumat (28/10/2022) malam. 

Pelantikan bebarengan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda tersebut diharapkan dapat memberi energi besar bagi para pengurus. 

Ketua Umum PP PIRA Sumarjati mengatakan, kekuatan organisasi sayap perempuan Partai Gerindra ini dapat mendorong pemenangan partai pada Pemilu 2024 mendatang. 

"Semua bergerak dengan Partai Gerindra dan juga semua sayap dan relawan," ujar Sumarjati. 

Ia juga memuji pergerakan PIRA Jatim yang sangat cepat. Karena hanya dalam waktu enam bulan sudah membentuk seluruh Pengurus Cabang (PC), Pengurus Anak Cabang (PAC) bahkan hingga tingkat dusun. Dengan angka lebih dari 2.744 ranting. 

"Tentunya ini akan berkembang terus. Pemilu dan Pilpres masih 14 Februari 2024. Masih ada waktu lebih dari satu tahun. Mudah-mudahan bisa lebih sampai ke pelosok dan kemenangan akan kita capai bersama," ujarnya. 

(kiri-kanan) Ketua Umum PP PIRA Sumarjati dan Ketua PD PIRA Jatim Yayuk Padmi Rahayu.

Lebih lanjut, Sumarjati menuturkan bahwa terdapat afirmasi politik perempuan 30 persen dan diharapkan pada 2024 dapat mendekati angka tersebut. 

Ia menjelaskan, saat ini keterwakilan perempuan di Senayan baru sekitar 20 persen dan Gerindra sendiri baru 19,32 persen. 

Sedangkan untuk tingkat provinsi dan kabupaten/kota, rata-rata anggota legislatif perempuan baru 14,4 persen. 

"Dan di Provinsi Jatim tidak ada satupun perempuan. Ini tantangan besar buat  Ketua DPD Gerindra bersama-sama PIRA. Mudah-mudahan tahun 2024 bukan hanya calonnya tetapi benar-benar tercapai mudah-mudahan mendekati 30 persen," harap Sumarjati. 

Oleh karena itu ia meminta pemahaman tentang afirmasi perempuan politik harus dipahami oleh jajaran partai. Bukan hanya pada sayap perempuannya saja. Ia memiliki harapan besar Ketua Gerindra Jatim dapat turut memperjuangkan keterwakilan perempuan di lembaga-lembaga legislatif. 

"Karena itu kita memang harus berupaya keras agar ini bisa terwujud. Bukan hanya pada waktu pencalonan, tetapi betul-betul diharapkan karena perempuan ini akan sangat penting kalau ada di parlemen sehingga bisa juga berjuang untuk kepentingan perempuan yang lebih spesifik, kesetaraan gender dan juga anak-anak," kata Sumarjati. 

Sementara itu, Ketua PD PIRA Jatim Yayuk Padmi Rahayu mengatakan siap menjalankan amanah tersebut dengan sebaik-baiknya. Saat ini kepengurusan PIRA telah menyasar seluruh kabupaten maupun kota di Jatim. 

"Semoga kita dapat melaksanakan tugas dan pengabdian dengan memperkuat jaringan mulai dari pengurus cabang, pengurus anak cabang sampai dengan ranting dan dusun," kata Yayuk. 

Dalam waktu enam bulan PIRA Jatim dapat membentuk 38 Pengurus Cabang PIRA di seluruh Jatim. Sehingga kepengurusan PIRA Jatim telah lengkap di 38 kabupaten/kota.

Dalam waktu kurang satu bulan, 30 Pengurus Cabang PIRA kabupaten/kota telah dapat membentuk 409 PAC (Pengurus Anak Cabang) dan 2.744 ranting. 

"Hal ini tak lain dan tak bukan adalah berkat bantuan Bapak Ketua DPD Partai Gerindra Jatim Bapak Anwar Sadad yang telah membuat surat instruksi kepada para Ketua DPC Partai Gerindra se-kabupaten/kota di Jatim untuk segera membentuk PC PIRA kabupaten/kota," kata Yayuk seraya berharap para Ketua DPC juga bersedia membantu PIRA di kabupaten masing-masing untuk memperluas jaringan. 

Hal ini sejalan karena PD PIRA Jatim bersama PC PIRA se-Jatim bertekad memperkuat dan mengembangkan jaringan PIRA se-Jatim mulai dari PC, PAC, ranting dan dusun guna meraih suara sebanyak-banyaknya. 

"Sehingga dapat membentuk kekuatan suara perempuan fokus pada pemenangan Bapak H Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024 serta pemenangan Partai Gerindra," ungkapnya. 

Diharapkan kekuatan ini juga dapat memenuhi kuota 30 persen keterwakilan perempuan di legislatif. Baik DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten/kota.

Pada kesempatan yang sama, Ketua DPD Partai Gerindra Jatim Anwar Sadad mengatakan bahwa peran PIRA sangat penting dalam memecahkan setiap persoalan di masyarakat. Seperti upaya pencegahan stunting, gender, pendidikan hingga bahu membahu dalam mengatasi logistik bencana alam. 
Hal ini ia ungkapkan saat memberikan Pendidikan Politik. 

"PIRA harus berjalan seiring dengan Partai Gerindra masuk ke segmen ibu-ibu mengatasi masalah terkait perempuan," ujarnya. 

Kepada PIRA Jatim, Sadad menyampaikan pesan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto untuk membuat rakyat selalu tersenyum. 

"Harus bisa menyentuh isu penting yang ada di masyarakat," kata Sadad.

Terkait keterwakilan perempuan di legislatif, Anwar Sadad mengatakan bahwa PIRA sudah mulai bergerak dengan melengkapi kepengurusan di seluruh daerah. 

"Ini bagian dari itu. Kita sudah siapkan dan fasilitasi. Setelah ini PIRA akan melakukan konsolidasi agar bertemu dengan semua kepengurusan PIRA di Jatim untuk merekrut calon-calon legislator dari kaum perempuan," ucap Sadad. 

Ia berharap kuota tersebut dapat terpenuhi bukan hanya menjadi Caleg, namun sebisa mungkin harus ada yang terpilih dari daftar tersebut. Bahkan, Sadad berharap angka calon legislatif perempuan melebihi kuota tersebut.

"Ini pekerjaan rumah buat  Partai Gerindra juga agar ke depan bisa menempatkan kader perempuan baik di Indrapura maupun di Senayan," tambah Anwar Sadad usai pelantikan Pengurus PIRA Jatim.(*)