TIMES JATIM, SURABAYA – Langit Surabaya tampak cerah pagi itu. Namun, ada suasana berbeda di halaman utama Polda Jatim. Deretan personel kepolisian berjajar rapi, membentuk barisan pedang pora, simbol penghormatan bagi pemimpin baru mereka.
Di sisi lain, suara gemuruh kendang dan gong Reog Ponorogo menggema. Irama khas kesenian Jawa Timur ini berpadu dengan derap langkah pasukan yang bersiap menyambut Kapolda Jatim yang baru, Irjen Nanang Avianto.
Hari itu, tongkat estafet kepemimpinan Polda Jatim resmi bergulir. Irjen Nanang Avianto, sosok dengan perjalanan panjang di kepolisian, tiba untuk mengemban tugas barunya.
Saat mobil dinasnya berhenti, pintu terbuka, dan sosok bertubuh tegap itu turun dengan penuh wibawa. Di sampingnya, sang istri turut melangkah dengan anggun.
Waka Polda Jatim, Brigjen Pasma Royce, bersama istri telah menanti, menyambut dengan penuh kehormatan.
Nanang melangkah di atas karpet merah, diapit oleh jajaran pedang pora yang terhunus membentuk gerbang kehormatan.
Tatapannya lurus ke depan, tetapi senyum ramah tak pernah lepas dari wajahnya. Setiap langkahnya mencerminkan dedikasi dan pengalaman bertahun-tahun di kepolisian.
Tiba-tiba, irama khas Reog Ponorogo menggema lebih kuat. Para penari, dengan kostum megah dan topeng dadak merak yang menjulang tinggi, mulai bergerak.
Mereka menari dengan gerakan tegas dan penuh semangat, melambangkan keberanian dan kegagahan.
Seni tradisional Jawa Timur itu seakan menjadi simbol penyambutan istimewa, menegaskan bahwa sosok yang datang bukanlah orang biasa.
Siapa Irjen Nanang Avianto?
Irjen Nanang Avianto bukanlah nama baru di dunia kepolisian. Pria kelahiran Malang, 1 April 1969, ini memiliki rekam jejak panjang dan gemilang di berbagai bidang kepolisian.
Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1990 ini telah berkarier dalam berbagai bidang, mulai dari reserse, lalu lintas, hingga profesi dan pengamanan internal Polri.
Sebelum menjabat sebagai Kapolda Jatim, ia merupakan Kapolda Kalimantan Timur sejak 14 Oktober 2023. Sebelumnya, ia juga memegang sejumlah posisi strategis, antara lain, Sesropaminal Divpropam Polri, Karopaminal Divpropam Polri, dan Kakorsabhara Baharkam Polri.
Jejak kepemimpinannya juga terukir di berbagai daerah. Nanang pernah menjabat sebagai Kasat III Tipiter Ditreskrim Polda Jabar, dan Kapolres Wonogiri.
Direktur Pengamanan dan Pengawasan BNP2TKI
Dengan pengalaman luas di bidang reserse, propam, dan lalu lintas, Nanang dikenal sebagai sosok tangguh dalam penegakan hukum dan pengawasan internal kepolisian.
Kini, dengan dua bintang di pundaknya, ia resmi mengemban amanah sebagai Kapolda Jawa Timur.
Tantangan ke depan tentu tidak mudah. Namun, dengan rekam jejak dan dedikasinya, banyak yang percaya bahwa Polda Jatim berada di tangan yang tepat.
Di bawah langit Surabaya yang masih cerah, sambutan megah itu menjadi awal baru bagi kepemimpinan Irjen Nanang Avianto.
Pedang pora telah terhunus, Reog telah menari, dan perjalanan baru di Polda Jatim pun dimulai.(*)
Pewarta | : Syarifah Latowa |
Editor | : Imadudin Muhammad |