TIMES JATIM, SURABAYA – Senyum merekah menghiasi wajah para perempuan yang berprofesi sebagai pengemudi ojek online. 

Penghujung tahun 2025 ini, mereka mendapat undangan dari Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Rabu (31/12/2025) sore.

Dalam sebuah agenda silaturahmi peringatan Hari Ibu, gubernur perempuan pertama di Jatim itu kembali membagikan secercah harapan serta dukungan moril maupun materil.

Tak lupa, sekuntum bunga dibagikan sebagian bentuk tanda cinta kasih. Total 150 peserta antre tertib menerima bunga langsung dari tangan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. 

"Ini bersapa dalam rangka Hari Ibu seperti tahun lalu," ungkap Khofifah.

Gubernur mengaku mengalami keribetan dalam mengatur jadwal selama beberapa bulan ini. Karena dalam sehari saja, jadwal agenda kunjungan maupun kegiatan lain bisa sampai lima belas kali, sehingga baru sempat bersapa dengan para bunda tangguh ini.

Dan ntuk kali ini, Gubernur Khofifah kembali mengundang para perempuan driver online dari berbagai kota di Jatim untuk bersilaturahmi. Ada yang berasal dari Sidoarjo, Gresik, dan Surabaya sendiri.

"Saya itu ribet ngatur waktunya, jadi cocokkan sama Pak Wagub, ada agenda yang saya bilang bisa nggak ya agenda yang ini (agenda lain, red) ditunda awal Januari. Alhamdulillah, mereka berkenan, maka waktunya kita pakai bersapa dengan ibu-ibu ojol," katanya sambil tersenyum.a

Gubernur Khofifah memuji para perempuan perkasa penenun rezeki di jalanan tersebut a. Ia juga mendoakan kesehatan lahir dan batin serta mereka semua diberi kelancaran rezeki.

"Luar biasa dengan berbagai ikhtiar yang dilakukan, tentu mereka ingin mendapatkan support kehidupan mereka. Selamat Hari Ibu untuk bunda-bunda ojol," ungkapnya memuji.

Damiasri, salah satu driver asli Sukodono Sidoarjo yang turut diundang, mengaku benar-benar merasa bahagia. Perempuan berusia 55 tahun itu bercerita telah mengarungi aspal sejak tiga tahun terakhir setelah mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

Ia merasa menjadi driver online lebih memberikan jaminan pasti dalam penghasilan, kendati harus berjibaku di bawah panas maupun hujan. 

"Saya sudah jadi driver online selama tiga tahun, kemarin kena PHK. Jadi untuk bekerja di perusahaan atau pabrik sudah nggak mungkin karena udah tua," ujar ibu dua orang anak dan satu cucu ini.

Damiasri sebagaimana pengemudi ojol pada umunya, mencoba menambah pemasukan demi mencukupi kebutuhan hidup keluarga. Satu putranya masih menempuh pendidikan perguruan tinggi.

Di sela kisahnya, Damiasri mengungkapkan rasa terima kasih atas perhatian Gubernur Khofifah khususnya kepada perempuan driver online.

"Tadi dapat sembako, dapat amplop, dapat bunga sama makan," ujarnya ceria.

Ia bersyukur memiliki pemimpin yang memberikan perhatian kepada perempuan driver online seperti dirinya dan kawan-kawan.

"Selama ini Ibu Gubernur kalau sama ojol memang mengayomi kita-kita, harapannya Bu Khofifah sehat selalu, panjang umur, dan dapat memimpin Jawa Timur dengan baik," ucapnya penuh ketulusan.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Asosiasi Driver Online Jawa Timur Aamiin menyampaikan harapan kepada driver agar tetap semangat merenda harapan.

"Karena memang tripnya sekarang agak sepi, juga karena persaingan, saya harap ojol tetap semangat," ucapnya. (*)