TIMES JATIM, MADIUN – Pergantian direksi PDAM Tirta Taman Sari Kota Madiun diharapkan menjadi momen meningkatkan kinerja dan layanan. Suyoto Direktur Utama PDAM Kota Madiun yang baru saja dilantik memiliki sederet target yang harus dicapai.

"Ini momentum bagi PDAM untuk berbenah. Baik secara internal maupun eksternal untuk mengembangkan usaha dan mengoptimalkan pelayanan publik," tegas Wali Kota Madiun H. Maidi saat melantik Dirut PDAM secara virtual, Kamis (15/7/2021).

Sebagai perusahaan daerah, lanjut Maidi, PDAM memiliki peran ganda. Yakni berorientasi sosial dalam bentuk pelayanan publik. Serta meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

"Direksi harus mampu menggali potensi dan inovasi untuk segera menambah produk air minum galon dan kemasan. Saya target 18 bulan harus berjalan. Kita harus bisa kuasai omset air minum dalam kota setidaknya 50 persen," ujar Maidi.

Wali Kota Madiun H. Maidi melantik Dirut PDAM Kota Madiun secara virtual dari rumdin. (Foto: Diskominfo Kota Madiun)

Dirut PDAM Kota Madiun Suyoto mengaku segera akan  tancap gas memenuhi target yang dipatok wali kota. "Sesuai arahan wali kota, saya akan konsolidasi internal terkait penataan pegawai dan merancang strategi untuk  menjalankan target yang diberikan," ujar Suyoto.

Suyoto dilantik menjadi Dirut PDAM Kota Madiun melalui tahap seleksi sejak Mei 2021 lalu. Sedangkan posisi Direktur Administrasi dan Keuangan diisi Hery Sulistyono.

Pelantikan direksi baru PDAM Tirta Taman Sari Kota Madiun secara virtual di GCIO Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun juga dihadiri Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya dan perwakilan kepala OPD. (*)