https://jatim.times.co.id/
Berita

FIB UB Gelar International Workshop Bersama UNESCO, Perkuat Peran Malang sebagai Kota Kreatif Dunia

Jumat, 21 November 2025 - 18:55
UB Gelar Workshop Internasional untuk Perkuat Malang sebagai Kota Kreatif UNESCO International Workshop yang digelar oleh Fakultas Ilmu Budaya UB bersama UNESCO di FIB, Jumat (21/11/2025). (Foto: Achmad Fikyansyah/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, MALANG – Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya (FIB UB) menggelar International Workshop bertema “From Heritage to Innovation: Empowering Cultural-Based Creative Industries” pada 21–23 November 2025. Kegiatan ini menghadirkan pembicara dari UNESCO dan menjadi bagian dari upaya UB mendukung pengembangan industri kreatif berbasis budaya di Malang Raya.

Workshop ini juga menjadi langkah UB mempersiapkan diri sebagai UNESCO Work Station, pusat aktivitas akademik dan kebudayaan yang terhubung langsung dengan jaringan global UNESCO.

Rektor UB Prof. Widodo mengatakan keberadaan Work Station UNESCO akan membuka akses luas bagi UB untuk menyiarkan aktivitas kebudayaan ke dunia internasional.
“Keberadaan Work Station UNESCO akan memudahkan kita ketika memiliki banyak aktivitas untuk bisa dipublikasikan secara global,” ujarnya.

Menurut Widodo, diplomasi budaya menjadi fokus UB, termasuk melalui pengenalan wayang, tarian, dan seni rupa sebagai bagian dari warisan yang mengandung filosofi penting bagi peradaban global.

Hadir sebagai pembicara utama, Dekan Institute for Cultural Industries Peking University sekaligus UNESCO Chair, Prof. Dr. Yong (Hardy) Xiang, menekankan perlunya menghidupkan warisan budaya agar bernilai ekonomi.
“Budaya tidak boleh hanya berakhir di arsip atau museum. Kita harus menciptakan produk yang hidup dan memberdayakan masyarakat,” tegasnya.

Dekan FIB UB, Sahiruddin, Ph.D, menyampaikan bahwa FIB telah lama terlibat dalam penguatan kebudayaan di masyarakat. Ia berharap keberadaan UNESCO International Work Station dapat memperluas dampak keilmuan UB hingga ke pedesaan.
“Kami berharap keilmuan di FIB bisa mengangkat budaya desa maupun kota ke level internasional,” katanya.

FIB UB dan Prof. Hardy juga tengah menyiapkan skema sister city dan sister village yang menghubungkan Malang dengan berbagai kota dan desa di China, Korea, dan Thailand. Prof. Hardy dijadwalkan meninjau desa-desa di Malang Raya untuk melihat potensi kolaborasi.

Workshop internasional ini menegaskan komitmen UB mendukung Pemerintah Kota Malang sebagai bagian dari jaringan UNESCO Creative Cities Network (UCCN) melalui kolaborasi akademik, riset budaya, dan kerja sama global.(*)

Pewarta : Achmad Fikyansyah
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.