TIMES JATIM, GRESIK – Senyum bahagia terpancar dari wajah ojek online atau ojol perempuan di Gresik usai diberikan paket bingkisan usai kegiatan Puncak HPN 2023 yang digelar Komunitas Wartawan Gresik.
Dalam agenda ini, organisasi profesi wartawan ini menyalurkan bingkisan dan bantuan uang kepada anak yatim dan ojol perempuan dengan berkolaborasi dengan lembaga sosial.
Sejumlah donatur yang terlibat dalam bakti sosial kali ini adalah Yayasan Dana Sosial Al-Falah (YDSF), KSPPS BMT Mandiri Sejahtera Jawa Timur dan Toko Alfamart.
Hadir dalam kegiatan itu, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani didampingi kepala OPD mulai dari Kadisparekrafbudpora Syaifudin Ghozali, Kadis Perikanan Nadella.
Kemudian ada pula Kadis PTSP Agung Endro Utomo, Kadis PMD Abu Hassan, Kasatpol PP Suprapto, Kadis KBPPPA Titik Ernawati serta Dirut Perumda Giri Tirta Kurnia Sandi dan Dirut Bank Gresik Alkusani.
Ketua KWG Miftahul Arif mengatakan, santunan anak yatim merupakan rangkaian puncak HPN 2023 dengan kegiatan Festival Nasi Krawu di Atrium Gresmall.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada donatur dari lembaga, juga tadi ditambahi oleh Pak Bupati dan Pak Abu Hasan Kadis PMD saat penyerahan," katanya usai menyerahkan bantuan, Sabtu (11/3/2023).
Dalam penyalurannya, kata Miftahul, panitia memberikan di dua sesi. Yang pertama diberikan saat puncak HPN, lainnya diantar langsung ke rumah anak yatim di Kelurahan Bedilan dan Kebungson.
"Selain saat puncak kegiatan kami, bantuan juga akan diberikan langsung, kebetulan kediaman anak yatim berada di sekitar Balai Wartawan, jadi akan kita berikan langsung," ujarnya yang menambahkan jika santunan merupakan program tahunan KWG.
Salurkan Bingkisan Ramadan
Selain memberikan uang kepada anak yatim, KWG juga menyaluekan bingkisan kepada ojek online perempuan yang biasa mangkal di Kabupaten Gresik dengan bekerjasama dengan toko ritel Alfamart.
"Bingkisan dari Alfamart kita berikan kepada ojek online perempuan, semoga bermanfaat menjelang Ramadan," ungkap Miftah yang juga jurnalis Grup CNN Indonesia ini.
Sementara itu, Pembina Gerakan Sayang Ojek Online Perempuan (Gaspoll), Rofie Lita mengucap terima kasih kepada KWG beserta donatur lainnya yang peduli dengan keberadaan ojek online perempuan.
"Semoga kolaborasi ini membawa manfaat, kami mengucapkan terima kasih," imbuhnya.
Menurut Rofie, jumlah driver ojol perempuan yang mencapai ribuan itu memiliki persoalan pelik. Mereka harus keluar rumah bergelut dengan debu jalanan seharian.
"Lika-liku kehidupan, hingga momen-momen tak terduga pun kerap mereka alami ketika bekerja melayani penumpang ojol," ungkap dia.
Ketangguhan para perempuan bersaing dengan pengemudi ojek online yang rata-rata lelaki membuahkan rezeki. Setidaknya, itu menjadi bukti bahwa mereka sudah mandiri dan tidak ingin menggantungkan pendapatan hanya dari orang tua ataupun suami.
“Gak banyak tapi setidaknya kita (perempuan, red) juga bisa mandiri, dan bisa mengais rezeki, membantu dan menghidupi keluarga sehari-hari,” terangnya menanggapi senyum ojol perempuan di Gresik usai mendapatkan bingkisan paket Ramadan 2023. (*)
Pewarta | : Akmalul Azmi |
Editor | : Deasy Mayasari |