https://jatim.times.co.id/
Berita

Basarnas Sisir Laut Cari WNA Inggris Hilang di Legian Bali

Kamis, 25 September 2025 - 18:38
Basarnas Sisir Laut Cari WNA Inggris Hilang di Legian Bali Basarnas Bali mulai pencarian jalur laut WNA Inggris hanyut di Pantai Legian, Denpasar, Kamis 25/9/2025. (FOTO: ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari)

TIMES JATIM, BADUNG – Tim SAR gabungan dari Basarnas Bali kembali melanjutkan pencarian terhadap seorang warga negara asing (WNA) asal Inggris yang hilang terseret arus di Pantai Legian, Badung. Memasuki hari kedua, pencarian diperluas dengan menyisir jalur laut, udara, hingga darat.

Kepala Kantor Basarnas Bali, I Nyoman Sidakarya, di Denpasar, Kamis (25/9), menjelaskan bahwa sejak pukul 07.15 WITA tim menurunkan rubber boat dari Pantai Kelan. Sekitar pukul 07.45 WITA, sebuah jetski turut bergerak dari Pantai Legian, lokasi terakhir korban terlihat.

“Peralatan laut yang kita kerahkan yaitu rubber boat, jetski Balawista, Basarnas, Polair, dan unsur udara dari SGI Air Bali,” ungkap Sidakarya.

Korban diketahui bernama Harrison Edward Nada Kontounas (23). Pada Rabu (24/9) sore, ia berenang bersama dua rekannya sekitar pukul 17.00 WITA di area bendera merah, yang menandakan zona berbahaya. Meski sempat diperingatkan oleh penjaga pantai, ketiganya tetap berada di area tersebut. Dua orang berhasil menyelamatkan diri, namun Harrison nahas terseret arus dan tenggelam.

Basarnas menerima laporan pada pukul 18.40 WITA dari Balawista Kuta. Tim SAR langsung mengirim lima personel ke lokasi. Namun, pencarian di hari pertama hanya dilakukan di sepanjang bibir pantai karena kondisi angin kencang membuat alutsista SAR tidak dapat diturunkan.

Menurut data BMKG, cuaca pada malam kejadian tercatat cerah berawan dengan kecepatan angin 5–36 km/jam dari arah timur ke selatan. Kecepatan angin di atas 30 km/jam dikategorikan kencang dan memengaruhi kondisi perairan.

“Karena itu kami hanya melakukan pencarian jalur darat hingga pukul 22.00 WITA,” kata Sidakarya.

Memasuki hari kedua, Basarnas memperluas pencarian. SRU laut dengan rubber boat menyisir area 15 NM², sementara jetski menyisir area berbeda dengan luas yang sama. Selain itu, drone thermal juga dikerahkan untuk pemantauan, serta penyisiran darat di sekitar pantai.

Dari koordinasi dengan pihak SGI Air Bali, pencarian turut diperkuat dengan helikopter tipe Bell 407 GXP bernomor registrasi PK-ZGI. Heli tersebut lepas landas dari Benoa pada pukul 12.15 WITA, dengan membawa seorang pilot, Kasi Operasi Basarnas Bali, dan dua penyelamat.

Hingga berita ini diturunkan, keberadaan Harrison Edward masih belum ditemukan. (*)

Pewarta : Antara
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.