https://jatim.times.co.id/
Berita

Merdeka Senyum di Probolinggo: 15 Anak Operasi Bibir Sumbing Gratis Jelang 17 Agustus

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 20:19
Merdeka Senyum di Probolinggo: 15 Anak Operasi Bibir Sumbing Gratis Jelang 17 Agustus Bupati Probolinggo, Gus Haris dan President Director PT Paiton Energy, Fazil Erwin Alfitri, mendeklarasikan Probolinggo Merdeka Senyum Indonesia Maju di RS Rizani Paiton (Foto: Iqbal/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, PROBOLINGGO – Menyambut Hari Kemerdekaan ke-80 RI, Kabupaten Probolinggo, Jatim, mendeklarasikan Merdeka Senyum untuk Indonesia Maju. Deklarasi ini lahir dari program operasi bibir sumbing gratis yang digelar di Rumah Sakit Rizani, Sabtu (16/8/2025), sehari sebelum 17 Agustus.

Sebanyak 15 balita dan anak mendapat manfaat. Rinciannya, 10 anak menjalani operasi bibir sumbing, dan 5 lainnya operasi celah langit-langit.

Program ini terselenggara berkat kolaborasi PT Paiton Energy, PT Paiton Operation & Maintenance Indonesia atau POMI, Rumah Sakit Rizani, Yayasan Surabaya CLP Center, dan Smile Train Indonesia.

Bupati Probolinggo, dr. Mohammad Haris atau Gus Haris yang hadir dalam bakti sosial menegaskan, operasi ini bukan hanya soal medis.

“Operasi ini mengembalikan fungsi bicara dan juga kepercayaan diri anak-anak. Di momen kemerdekaan, operasi bibir sumbing menjadi simbol kemerdekaan sejati. Bebas dari keterbatasan, bebas untuk bermimpi lebih tinggi,” ujarnya.

President Director PT Paiton Energy, Fazil Erwin Alfitri, menambahkan, program ini wujud kepedulian nyata. “Operasi gratis memberi harapan baru bagi anak-anak dan kebahagiaan bagi keluarga mereka. Inilah generasi merdeka senyum untuk Indonesia maju,” katanya.

Bupati-Probolinggo-a.jpgBupati Probolinggo, Gus Haris meninjau proses operasi bibir sumbing di RS Rizani Paiton (Foto: Puji for TIMES Indonesia)

Deklarasi Merdeka Senyum menjadi komitmen bersama. Targetnya, Kabupaten Probolinggo bebas bibir sumbing. Sinergi multipihak ini menegaskan bahwa kesehatan adalah pondasi penting pembangunan bangsa.

Direktur Rumah Sakit Rizani, Mirrah Samiyah, menyebut kegiatan ini bentuk kepedulian. “Gangguan bicara dan dampak psikologis sering jadi beban. Di Hari Kemerdekaan ini, kami hadir memberi kontribusi nyata melalui layanan kesehatan,” ujarnya.

Ketua Tim Medis Surabaya CLP Center, Lobredia Zarasade, menjelaskan pasien tetap perlu perawatan lanjutan pasca menjalani operasi bibir sumbing maupun celah langit-langit.

“Anak-anak butuh latihan wicara, perawatan gigi, hingga operasi tambahan. Semua layanan ini gratis di Surabaya. Letaknya dekat, jadi mudah dijangkau pasien Probolinggo,” katanya.

Program operasi bibir sumbing sudah tiga kali digelar sejak Agustus 2024. Untuk kedua kalinya, kegiatan ini bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

Lebih dari layanan medis, kegiatan ini adalah semangat gotong royong. Membebaskan anak-anak dari keterbatasan, memberi mereka senyum baru, dan masa depan yang lebih cerah. (*)

Pewarta : Muhammad Iqbal
Editor : Muhammad Iqbal
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.