TIMES JATIM, KEDIRI – Ikatan Alumni Universitas Brawijaya (IKA UB) siap berkolaborasi dan bersinergi dengan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri terpilih Vinanda Prameswati - KH Qowimmudin Thoha untuk memajukan pembangunan di Kota Kediri. 

Hal tersebut ditegaskan dalam audiensi IKA UB bersama Wali Kota Kediri terpilih Vinanda Prameswati. Dalam audiensi tersebut didiskusikan sejumlah hal terkait rencana pembangunan Kota Kediri kedepan di berbagai bidang, mulai dari SDM, infrastruktur, pendidikan, UMKM dan wisata. 

Mbak Vinanda, sapaan akrab Vinanda Prameswati, mengungkapkan ada banyak hal yang bisa dikolaborasikan bersama IKA UB. Mbak Vinanda sendiri seperti diketahui merupakan alumni Fakultas Hukum Universitas Brawijaya. 

"Banyak hal (yang bisa dikolaborasikan). Alumni UB ini kan banyak sekali, kemudian tentunya juga beliau-beliau ini juga ahli sesuai dengan bidangnya masing-masing," tutur Mbak Vinanda, Jumat, (31/01/2025).

Sinergi bersama tersebut, nantinya akan linier dengan program-program dari Mbak Vinanda. 

Wali Kota Kediri Terpilih Vinanda Prameswati bersama Sekjen PP IKA UB, Pengurus IKA UB Kota Kediri dan perwakilan PSDKU

"Harapannya nanti bisa bersama-sama berkontribusi untuk kota kediri, sesuai dengan kompetensi dan bidang yang mereka tekuni," tambahnya. 

Ketua IKA UB Kota Kediri Alvian menuturkan Mbak Vinanda memiliki program yang bagus, salah satunya seperti di bidang pendidikan dengan memberikan beasiswa ke perguruan tinggi kepada anak-anak Kota Kediri. 

"Mbak Vinanda programnya bagus, akan memberikan beasiswa agar nantinya anak-anak muda Kota Kediri bisa melanjutkan kuliah, kemudian menempuh pendidikan lebih tinggi," tuturnya. 

Sedangkan terkait UMKM, IKA UB dan Mbak Vinanda akan mendorong pengembangan UMKM di Kota Kediri untuk naik kelas dan bisa menembus pasar luar negeri. 

"Selama ini UMKM hanya seperti PKL-PKL saja, hanya kita ikut expo, pameran, tapi tidak ada bagaimana UMKM bisa scale up, bisa go ekspor, kemudian kemandiriannya. Jika ada UMKM yang bagus, sudah kewajiban pemerintah daerah, khususnya Kota Kediri untuk mensupport, agar UMKM nantinya bisa berkembang dan lebih hebat lagi," tambahnya. 

Pengembangan UMKM tersebut juga bisa dilakukan melalui digitalisasi. Sekjen PP IKA UB Dilan Sawalius Batuparan menuturkan IKA UB memiliki sumber daya yang baik dalam memberikan sentuhan kepada UMKM khususnya di bidang digitalisasi. 

Melalui pelatihan pengembangan e-marketing, kemudian branding secara digital.

"Rasanya itu yang akan jadi fokus utama kerjasama antara IKUB dengan Mbak Vinanda sebagai alumni maupun sebagai Kepala Pemerintahan di Kota Kediri," ungkapnya. 

Vinanda Prameswati Diangkat Menjadi Dewan Pembina IKA UB Kota Kediri 

Pada kesempatan tersebut turut diserahkan surat keputusan (SK) pengangkatan Wali Kota Kediri terpilih Vinanda Prameswati sebagai Dewan Pembina IKA UB Kota Kediri periode 2023-2027. 

Kehadiran sosok Mbak Vinanda - sapaan akrabnya, diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi pengurus IKA UB Kota Kediri kedepannya. 

Ketua IKA UB Kota Kediri Alvian menambahkan, Mbak Vinanda di usia yang sangat muda bahkan dinobatkan sebagai kepala daerah termuda seluruh Indonesia. Ini menjadi suatu pembuktian tersendiri. 

"Merupakan inspirasi bagi nantinya pengurus ke depan dan juga selain itu IKA UB Kota Kediri lebih bisa bersinergi dengan pemerintah kota Kediri khususnya dengan program-program IKA UB. Nantinya bisa bersinergi dengan kolaborasi dengan pemerintah Kota Kediri," ujar Alvian. 

Hal senada turut diungkapkan Mbak Vinanda. Kolaborasi dan sinergi antara IKA UB baik pusat dan Kota Kediri dengan pemerintah Kota Kediri kedepan diharapkan bisa ikut memberikan kontribusi pada pembangunan Kota Kediri.

"Nanti bersama dengan IKA UB ini bisa berkontribusi untuk kota Kediri," harapnya. 

Audiensi tersebut selain dihadiri Sekjen PP IKA UB dan Ketua IKA UB, juga turut dihadiri para pengurus IKA UB Kota Kediri dan perwakilan dari PSDKU UB Kediri. (*)