TIMES JATIM, MALANG – Kepala SMAN 1 Turen mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pendidikan dan Keudayaan Riset Teknologi (Kemendikbud Ristek) berkat program uji kemahiran bahasa Indonesia .
Kepala SMAN 1 Turen Eny Retno Diwati, M.Pd , menjelaskan, lomba Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Creatif Camp (GCC) Batch 4 adalah kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur bidang GTK. GCC adalah acara yang sangat bergensi, karena tidak hanya sekadar lomba akan tetapi merupakan ajang kreativitas bagi semua GTK Jawa Timur. GCC kreatif Camp tahun 2023 telah memasuki tahun ke -4 .
"Baru tahun ke-4 bisa lolos dan sebenarnya diikuti kepala sekolah, pengawas dan guru karena ada sembilan lomba," tegasnya.
Bidang lomba antara lain, inovasi kepala sekolah, inovasi pengawas, guru dan bermacam-macam lomba seperti modul ajar, ada lomba film pendek dan tourism.
Syarat mendaftar setiap peserta harus mengupload profil inovasi Kepala sekolah, praktik baik apa yang mempunyai dampak positif terhadap peserta didik, guru dan lembaga seperti best practise dan betul betul sudah dilaksanakan, bukan yang masih mau direncanakan.
"Saya mengambil tema Uji Kemahiran Bahasa Indonesia (UKBI ), itu sudah saya lakukan setiap tahun menjadi program unggulan di SMAN 1 Turen, Alhamdulillah tahun 2022 diakhir di bulan bahasa bulan Oktober, saya menempati urutan kedua sekolah terbaik yang melaksanakan UKBI tingkat Nasional dari Kemendikbud Ristek," ungkapnya, Sabtu (2/12/2023).
"Kemudian bulan Desember mendapatkan penghargaan dari Menteri Pendidikan Bapak Nadiem Makarim mendapatkan hadiah 20 juta melalui balai bahasa Provinsi Jawa Timur," lanjutnya.
Eny menambahkan, dampak program ini mampu meningkatkan siswa gemar membaca, dan memahami kaidah bahasa Indonesia.
"Intinya bisa meningkatkan literasi sekolah , pustakawan muda, perpustakaan juara, jurnalistik dengan adanya program itu," ucapnya.
Eny berharap, guru SMAN 1 Turen mau ikut serta mengikuti lomba GCC. "Saya akan mendampingi SMAN 1 Turen agar bisa masuk nominasi, " ujarnya.
Anny Saullina, Kepala cabang dinas pendidikan Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur menambahkan, bahwa inovasi SMAN 1 Turen mampu meningkatkan mutu pendidikan dan bisa menginspirasi lembaga yang lain.
"Saya berterima kasih atas prestasi kepala SMAN 1 Turen karena bisa meningkatkan literasi membaca kepada peserta didiknya dan semua stakeholder sekolah," ucapnya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Program UKBI SMAN 1 Turen Dapat Penghargaan dari Mendikbud RI
Pewarta | : Slamet Mulyono |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |