TIMES JATIM, MALANG – Institut Teknologi Nasional atau ITN Malang menggelar Turnamen Mobile Legends tingkat pelajar SLTA se-Jawa Timur. Turnamen ini telah menginjak babak final, Rabu (12/8/2020).
Sebanyak 250 tim dengan rincian 1.367 peserta (termasuk cadangan) menerapkan sistem online selama dua minggu. Dimulai Senin (3/8/2020) lalu.
Namun, untuk babak final pihak panitia penyelenggara mengundang para finalis ke ITN Malang untuk bertanding secara langsung. Lomba diawasi ketat sesuai standar protokol kesehatan Covid-19.
Rektor ITN Malang Dr. Ir. Kustamar, MT mengatakan ajang perlombaan merupakan salah satu upaya menjaring bibit berprestasi di bidang olahraga online.
"Kita ingin menunjukkan bagaimana memanfaatkan teknologi kepada hal yang positif," tegasnya.
Ia mengajak semua pelajar memberikan atensinya kepada perkembangan teknologi yang kian pesat. Banyak cara kata dia untuk memanfaatkan teknologi kepada hal positif.
"Ini dampak dari kemajuan teknologi. ITN Malang mendukung segala upaya yang membawa nama baik almamater baik di tingkat nasional maupun internasional," tandasnya.
Rektor berharap para juara dapat melanjutkan studinya di ITN Malang. Pihaknya telah menyiapkan hadiah khusus sebagai bentuk apresiasi kepada para juara.
Yakni dengan memberikan beasiswa pembebasan uang kuliah tunggal (UKT). Beasiswa ini dapat dimanfaatkan para peserta yang juara di perlombaan Mobile Legends se Jatim yang digelar ITN Malang.
"Pemenang dapat hadiah dan apresiasi free UKT serta masuk anggota UKM e-sport di kampus tercinta ini," imbuhnya.
Untuk diketahui, juara 1 berhak mendapatkan uang tunai Rp 5.100.000 dan gratis UKT 4 semester. Juara 2 Rp 3.100.000 dan gratis UKT 3 semester. Juara 3 Rp 2.100.000 dan gratis UKT 2 semester. Ditambah lagi sertifikat juara, trophy, serta puluhan ribu diamond.
Sementara juara harapan 1 mendapatkan Rp 1.250.000, juara harapan 2 Rp 750.000 dan juara harapan 3 Rp 500.000. Masing-masing juga dibebaskan UKT-nya selama 1 semester serta mendapatkan ribuan diamond. Sedangkan top player dapat uang tunai Rp 250.000.
Ketua E-Sport Game ITN Aladin Eko Purkuncoro, ST., MT menyatakan apresiasinya peserta sangat luar biasa. Mulai dari pendaftaran, proses perlombaan, hingga babak final berlangsung.
Pihaknya menjunjung tinggi jiwa sportivitas para atlet. Mental pejuang ini lah yang ingin dicetak salah satunya lewat ajang perlombaan.
"Kita berawal di ITN Malang ini mencetak juara e sport di Indonesia bahkan dunia. Hidup harus dibarengi dengan perjuangan. Tidak ada orang sukses tanpa adanya perjuangan," pungkasnya.
Kampus ini langsung membentuk UKM Pesports yang khusus bagi mahasiswa yang mau berproses terkait olahraga online. Persatuan e-Sport di ITN baru pertama kali dibentuk. Pembentukan ini menyusul digelarnya turnamen Mobile Legends yang digelar se-Jawa Timur.
Turnamen Mobile Legends se Jatim ini menjadi ajang bergengsi. Selain mendapatkan free UKT bagi pemenang, mereka juga dipersilakan bergabung dan turut membesarkan UKM Pesports yang baru saja diresmikan ITN Malang. (*)
Pewarta | : Mohammad Naufal Ardiansyah |
Editor | : Faizal R Arief |