TIMES JATIM, JAKARTA – Menjaga kehamilan agar ibu dan bayi tetap sehat sangat penting. Pasalnya, ada kondisi tertentu yang merupakan tanda bahaya bagi kehamilan Anda.

Dari sekian banyak masalah yang ditemui selama hamil, berikut enam hal perlu diwaspadai seperti dilansir dari Tempo.

1. Muntah ekstrem

Mual di pagi hari merupakan hal wajar selama kehamilan. Tapi jika muntah terlalu banyak, sehingga apa pun yang masuk ke tubuh Anda keluar lagi, sebaiknya segera hubungi dokter. Sebab, muntah parah bisa membuat Anda dehidrasi yang membahayakan janin.

2. Sakit kepala parah atau badan bengkak

Sakit kepala di trimester pertama adalah hal wajar. Tetapi jika Anda mengalami sakit kepala yang hebat selama trimester kedua dan ketiga, disertai dengan tangan dan wajah bengkak, segera memeriksakan diri. Kondisi itu merupakan tanda preeklampsia atau tekanan darah tinggi yang disebabkan oleh kehamilan. Tanda preeklampsia lainnya adalah penglihatan menjadi buram tiba-tiba

3. Nyeri hebat di perut

Jika kram hebat di kedua sisi perut sebelum 12 minggu, segera hubungi dokter. Kondisi ini bisa menjadi tanda kehamilan ektopik, yaitu janin berkembang di luar rahim. 

4. Berdarah

Kapan pun pendarahan muncul sepanjang kehamilan, Anda harus segera berkonsultasi dengan dokter. Jika kondisi ini terjadi di trimester kedua atau ketiga, bisa jadi ada masalah di plasenta. Anda patut waspada jika pendarahan terjadi dalam jumlah banyak karena itu bisa jadi merupakan tanda bahaya.

5. Janin tidak aktif

Jika Anda tidak merasakan gerakan janin, jangan segera hubungi dokter. Sebagai gantinya, cobalah untuk minum segelas jus buah, yang akan meningkatkan kadar gula bayi sehingga ia lebih aktif. Biasanya, kondisi ini tidak terlalu mengkhawatirkan. Kecuali jika bayi tidak bergerak dalam jangka waktu tertentu. Segera hubungi dokter.

6. Keluar banyak cairan

Ketika sudah hampir melahirkan lalu banyak keluar cairan, Anda harus waspada. Bisa jadi air ketuban Anda sudah pecah. Anda harus segera ke rumah sakit sebelum air ketuban mengering dan membahayakan kehamilan Anda, termasuk diri Anda dan janin yang ada dikandungan. (*)