TIMES JATIM, PONOROGO – Meski terlambat, tetap semangat. Itukah gambaran kegiatan GP Ansor Badegan, Ponorogo dalam rangka menyemarakkan HUT ke-75 RI dan Tahun Baru Islam 1442 Hijriyah, Sabtu (5/9/2020). Menggandeng pemerintah desa, Ansor Badegan menggelar Gowes Sarungan dan Ziarah Makam.

Ketua PAC GP Ansor Badegan, Hafid Al-Afghoni mengatakan, meski terlambat pihaknya tetap semangat menggelar acara. "Kegiatan gowes dan ziarah makam ini rencananya akan dilaksanakan 30 Agustus, tetapi karena kegiatan ini menggandeng pemerintah desa dan ada yang bersamaan, maka diundur, agar misi sinergitas Ansor dengan Pemerintah Desa dapat terwujud maksimal," ujarnya.

Kegiatan diikuti Camat Badegan, Pimpinan Cabang GP Ansor Ponorogo, Kepala Desa dan Perangkat Desa serta masyarakat umum. Ringga DH Irawan, Camat Badegan mengapresiasi kegiatan yang dikonsep dengan melibatkan pemerintah setempat.

"Semoga sinergi antara pemuda NU dengan pemerintah setempat dapat terus terjalin," tuturnya.

Kepala Desa Karangjoho, Singkrihanto menyampaikan terima kasih dengan acara yang digagas PAC GP Ansor Badegan. Sebagai ungkapan terima kasih tersebut, ditampilkan reyog Gembong Bahwono.

"Terima kasih saya ucapkan kepada GP Ansor, yang sudah merangkul jajaran pemerintah. Sebagai ungkapan terima kasih saya, semoga dengan pertunjukan seni reyog ini mampu menghilangkan rasa lelah setelah gowes bersama. Reyog merupakan budaya asli Ponorogo, budaya asli Indonesia, maka harus dipertahankan. Pemuda Indonesia harus cinta budaya," paparnya usai gowes sarungan dan ziarah makam. (*)