TIMES JATIM, JEMBER – Masyarakat di Desa Pugerkulon, Kecamatan Puger, Jember akan kembali menggelar tradisi selamatan desa dan petik laut, Minggu (21/7/2024).

Kepala Desa Pugerkulon Nur Hasan mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan rutin setiap tahun. 

"Yakni, untuk menggelar tasyakuran bertepatan dengan 1 Muharram," katanya.

Nur menjelaskan, tradisi selamatan desa dan petik laut merupakan tradisi adat desa setempat yang telah dilaksanakan selama turun-temurun.

"Namanya larung sesaji, saat ini diubah menjadi sedekah atau selamatan desa dan petik laut," jelasnya.

Menurutnya, tradisi tersebut digelar sebagai ungkapan rasa syukur masyarakat desa kepada Tuhan.

"Yang telah memberikan rezeki di darat untuk para petani dan di laut untuk para nelayan," tutur dia.

Menurutnya lagi, hal tersebut dirasa penting dilakukan mengingat Kecamatan Puger merupakan kawasan nelayan terbesar di Jember.

"Jadi, sudah sangat pantas sekali jika kami menggelar tasyakuran setiap tahun," ucap Nur.

Nur juga menambahkan, tradisi selamatan desa dan petik laut juga akan diisi dengan acara lain di antaranya lomba permainan tradisional, bazar produk UMKM, pengajian, dan pagelaran wayang kulit. (*)