TIMES JATIM, MALANG – Kebocoran pipa milik Perumda Air Minum Tugu Tirta yang beradap di Desa Pulungdowo, Tumpang, Kabupaten Malang berdampak krisis air di lima Kelurahan yang berada di Kota Malang.
Pelanggan yang terdampak meliputi wilayah Kelurahan Buring, Kelurahan Kedungkandang, Kelurahan Wonokoyo, Kelurahan Tlogowaru dan Kelurahan Arjowinangun.
Terkait hal ini, pihak Perumda Tugu Tirta pun sudah melakukan pembenahan pipa yang bocor.
Dirut Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang saat ditemui awak media. (FOTO: Dok. Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang/TIMES Indonesia)
Direktur utama Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang, M Nor Muhlas mengatakan telah melakukan proses perbaikan sejak pagi tadi sekitar pukul 10.30 WIB.
Ini bukan pertama kalinya pipa yang berada di kawasan tersebut mengalami kebocoran. Oleh sebab itu, Muhlas memastikan perbaikan bakal dilakukan secara cepat.
"Kejadian ini tidak sekali ya, tapi kami selalu bisa menangani secara cepat ketika pipa pecah di Pulungdowo. Saya targetkan hari ini sudah selesai," ujar Muhlas, Kamis (1/9/2022).
Diperkirakan pengerjaan bisa selesai beberapa jam. Namun, untuk normalisasi membutuhkan waktu cukup panjang agar seluruh pelanggan yang terdampak bisa teraliri air bersih secara normal.
"Kemudian sampai normalisasi akan kita lakukan dan pantau. Kemungkinan dini hari selesai (seluruh pelanggan teraliri air bersih)," ungkapnya.
Kerusakan pipa tersebut, diperkirakan karena tekanan air yang terlalu kuat, sehingga pipa tak bisa menahannya. Apalagi, posisi pipa tersebut secara gravitasi cukup kuat. Sebab, dari arah sumber mata air, yakni sumber Pitu menuju wilayah teraliri, yakni mulai Wonokoyo elevasi tertalu tinggi.
"Selisih ketinggian itu sangat ekstrem dari atas ke bawah. Disini (titik pipa Jebol) kan di tengah. Jadi diandalkan gaya gravitasi alam, tidak mengandalkan pompa. Inilah kerawanannya dan seharusnya pipa ini kualifikasi pressure 16 tapi yang terpasang 10," bebernya.
"Barang tidak kuat akan mengalami kerusakan. Lifetime produksinya mungkin seharusnya bisa 20 tahun kalau itu sesuai spesifikasi teknis," imbuhnya.
Dari catatan yang ada, setidaknya terdapat 4.954 pelanggan yang terdampak akibat kebocoran pipa tersebut. Kini, pihak Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang telah mengerahkan seluruh armada pengangkut air bersih untuk menyuplai kebutuhan pelanggan selagi melakukan proses normalisasi.
"Semua armada sudah bergerak di kelurahan yang terdampak. Itu bisa balik sampai tiga kali, karena ribuan pelanggan yang terdampak," tandasnya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Perbaikan Pipa Bocor Tuntas, Perumda Tugu Tirta: Malam Ini Layanan Air Bersih Sudah Mengalir
Pewarta | : Rizky Kurniawan Pratama |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |