TIMES JATIM, PROBOLINGGO – Dunia kuliner di Kabupaten Probolinggo, Jatim, semakin menunjukkan geliatnya, salah satunya adalah UKM Suweg Genggong. Mereka kembali membuat inovasi baru di akhir tahun ini, dengan meluncurkan produk unggulan terbarunya, yaitu Fudgy Brownies Genggong.

Produk ini bukan sekadar tambahan biasa dalam daftar menu mereka, tetapi merupakan bukti nyata bagaimana bahan lokal seperti suweg bisa diolah menjadi kudapan modern yang diminati banyak kalangan.

Setelah sukses memasarkan varian brownies kukus berbahan dasar suweg yang digemari konsumen, kini mereka menghadirkan Fudgy Browniesdengan karakter yang benar-benar berbeda.

Keunikan Fudgy Brownies Genggong

Fudgy Brownies Genggong menawarkan tekstur yang lembut namun tetap padat. Sensasi moist (lembap) di setiap gigitan memberikan pengalaman baru bagi para pecinta brownies.

Berbeda dengan brownies kukus yang dikenal ringan dan memiliki lapisan-lapisan lembut, varian fudgy ini dipanggang hingga matang sempurna. Proses pemanggangan selama 40-45 menit tidak hanya menciptakan tekstur yang kaya, tetapi juga menghasilkan aroma cokelat panggang yang harum dan menggoda.

Salah satu keistimewaan produk ini adalah tetap mempertahankan bahan baku utamanya, yaitu suweg, yang menjadi ciri khas UKM Suweg Genggong.

Suweg, sebagai salah satu bahan pangan lokal, memberikan rasa unik yang berbeda dari brownies pada umumnya. Kombinasi antara bahan tradisional dan pengolahan modern ini menjadi kekuatan utama dari Fudgy Brownies Genggong.

Selain rasa yang khas, Fudgy Brownies Genggong juga memanjakan konsumennya dengan berbagai pilihan topping. Tersedia topping Original bagi pencinta cita rasa cokelat murni, Cheese dengan sensasi gurih keju yang dipanggang hingga renyah, Slice Almond untuk tekstur yang garing, serta Chocochips yang meleleh di mulut.

"Konsumen juga dapat memilih opsi custom topping melalui layanan pre-order, memungkinkan mereka memadukan berbagai rasa sesuai selera pribadi," kata M. Alan Nuril Anwar, pengelola UKM Suweg Genggong.

Kemasan Praktis untuk Berbagai Kesempatan

Fudgy Brownies Genggong hadir dalam dua ukuran kemasan, yaitu small pack dan large pack, masing-masing berisi 15 potong brownies yang telah dipisahkan dengan sekat. Kemasan ini dirancang dengan sangat praktis sehingga mudah dibawa dan cocok dijadikan sebagai camilan keluarga, sajian dalam acara spesial, atau oleh-oleh khas dari Probolinggo.

Dengan harga yang ramah di kantong, mulai dari Rp 25.000 hingga Rp 40.000, produk ini memberikan cita rasa premium tanpa harus menguras dompet.

“Kami ingin memberikan produk yang tidak hanya lezat tetapi juga terjangkau oleh semua kalangan. Inilah wujud nyata bagaimana UKM lokal dapat bersaing di pasar kuliner yang lebih luas,” ujarnya.

Lokasi Strategis dan Populer di Kalangan Pengunjung

Outlet utama UKM Suweg Genggong berlokasi di Desa Pajarakan Kulon, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, atau sekitar 200 meter sebelum memasuki kawasan Pesantren Zainul Hasan Genggong.

Lokasinya yang strategis menjadikannya destinasi favorit, terutama bagi santri, alumni, wali santri, serta wisatawan yang datang ke Kabupaten Probolinggo.

Produk ini diharapkan tidak hanya menjadi favorit lokal, tetapi juga dapat dikenal lebih luas hingga ke luar daerah. Dengan memanfaatkan bahan lokal seperti suweg yang sudah jarang digunakan, UKM ini juga berkontribusi dalam melestarikan kekayaan pangan tradisional sambil menghadirkan inovasi modern.

“Kami ingin produk ini menjadi ikon oleh-oleh khas Kabupaten Probolinggo. Tidak hanya untuk dinikmati masyarakat lokal, tetapi juga sebagai bukti bahwa produk UKM lokal memiliki kualitas yang mampu bersaing dengan produk nasional bahkan internasional,” tambah Alan.

Melalui Fudgy Brownies Genggong, UKM Suweg Genggong membuktikan bahwa inovasi adalah kunci untuk terus bertahan dan berkembang. Dengan cita rasa yang unik, tekstur yang memikat, serta kemasan yang praktis, produk ini siap menemani liburan akhir tahun dan meninggalkan kesan manis yang tak terlupakan. (*)