TIMES JATIM, BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas hidup warganya melalui program pembangunan ribuan sambungan rumah (SR) air bersih. Selama 2024, telah terpasang sebanyak 1.027 SR air bersih gratis.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas mengatakan akan terus meningkatkan ketersediaan dan pipanisasi sambungan rumah air bersih hingga ke desa-desa. Langkah tersebut diambil untuk memudahkan ketersediaan air bersih bagi masyarakat.
"Untuk tahun ini total ada 10 desa yang kita kerjakan," kata Ipuk, Rabu (11/09/2024).
SR air bersih ini bertujuan agar masyarakat mudah mendapatkan layanan air minum serta sanitasi yang baik melalui sambungan-sambungan rumah.
"Semoga bantuan ini bermanfaat. Mohon dirawat salurannya, dan airnya dipergunakan seperlunya sesuai kebutuhan sehari-hari,” ucap Ipuk.
Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Ipuk kepada perwakilan penerima program SR dari enam desa, dengan total 600 SR, di sela program Bunga Desa (Bupati Ngantor di Desa) di Kecamatan Bangorejo, Selasa (10/9/2024) kemarin.
Ditambahkan Kepala Dinas Pengairan Guntur Priambodo, diserahkan SR kepada 6 desa kali ini adalah Desa Sambirejo dan Desa Temurejo yang masuk dalam Kecamatan Bangorejo.
"Lalu Desa Siliragung, Desa Buluagung, Desa Barurejo Kecamatan Siliragung, dan Desa Sumbermulyo Kecamatan Pesanggaran," tambah Guntur.
Guntur menjelaskan penerapan infrastruktur saluran air tersebut, menggunakan sumur bor yang memiliki kapasitas debit sebesar 3,2 liter/detik. Untuk menampung air dibangun tandon (reservoir) setinggi 6 meter dengan daya tampung 10.200 liter, untuk 100 sambungan rumah.
"Pada 2024, SR yang dibangun menggunakan dana alokasi khusus dari pemerintah pusat dan APBD Banyuwangi di 10 desa, dengan total saluran sebanyak 1.027 SR," ujarnya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Pemkab Banyuwangi Pasang 1.027 Sambungan Air Bersih Gratis di 10 Desa
Pewarta | : Syamsul Arifin |
Editor | : Imadudin Muhammad |