TIMES JATIM, PROBOLINGGO – Ketua Komisi VI DPR RI Faisol Riza meminta, pembukaan Gerbang Tol Gending, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, mulai Minggu (16/4/2023) ini, segera disusul dengan Tol Probolinggo-Banyuwangi atau Tol Probowangi.

Faisol Riza mengatakan, dalam rapat kerja pekan lalu, pihaknya telah meminta Waskita Larya dan BUMN Karya untuk segera menggarap pembangunan Tol Probowangi tahap 1 (Gending-Besuki).

“Kalau bisa serta paling telat 2024," sebut legislator dapil Pasuruan-Probolinggo ini, Sabtu (15/4/2023).

Menurut politisi PKB ini, hal itu penting karena masyarakat yang melintas di jalur Pantura sering mengeluh. Aktivitas logistik dari Surabaya menuju Banyuwangi yang melalui jalur Pantura, menyebabkan kemacetan.

Diketahui, pembangunan Tol Probowangi tahap 1 dilaksanakan oleh PT Jasa Marga Probolinggo-Banyuwangi. Memiliki panjang 49,68 kilometer, tahap 1 ini terbagi ke dalam tiga seksi.

Yaitu seksi 1 (Gending-Kraksaan) dengan panjang 12.88 kilometer. Kemudian seksi 2 (Kraksaan-Paiton) dengan panjang 11,20 kilometer, dan seksi 3 (Paiton-Besuki) dengan panjang 25,60 kilometer.

Ketiga seksi tersebut digarap serentak oleh masing-masing kerja sama operasi atau KSO. Yaito KSO Adhi, Abipraya, dan MKN untuk seksi 1. Kemudian  HKI, ACSET, dan NK untuk seksi 2, dan KSO PP, Waskita, dan WIKA untuk seksi 3.

Gerbang Tol Gending Bisa Dilewati Mudik

Dengan pembukaan Gerbang Tol Gending mulai Minggu (16/4/2023) ini, berarti ruas jalan bebas hambatan sepanjang 8,55 kilometer tersebut, dapat dimanfaatkan pada arus mudik ataupun arus balik lebaran 2023.

Gerbang Tol ini, merupakan bagian akhir dari ruas Tol Pasuruan-Probolinggo atau Tol Paspro yang terdiri dari empat seksi.

Meliputi Seksi 1 (Grati-Tongas) sepanjang 13,5 kilometer, seksi 2 (Tongas-Probolinggo) sepanjang 6,9 kilometer, seksi 3 (Probolinggo Barat-Probolinggo Timur) sepanjang 10,9 kilometer.

Berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BUJT), tiga seksi Tol Paspro tersebut telah dioperasikan sejak April 2019. Adapun seksi seksi 4 (Probolinggo Timur-Gerbang Tol Gending), baru dibuka besok secara gratis.

Sebagai Ketua Komisi VI yang bermitra dengan BUMN, Faisol Riza mengaku senang dengan hal itu. “Karena ini menunjukkan BUMN serius membantu masyarakat menikmati infrastruktur ini,” ujarnya.

Masyarakat yang tadinya mengeluh macet, lanjut Faisol, sekarang sudah mendapat akses lebih mudah. "Saya mengucapkan selamat kepada warga Probolinggo atas dibukanya exit Tol ini sampai Gending, " tambahnya.

Faisol Riza yang berangkat dari Dapil Pasuruan Probolinggo ini juga mengutarakan, masyarakat Jawa Timur merupakan masyarakat religius. Sering menggunakan akses jalan tol untuk kegiatan keagamaan seperti ziarah.

Dengan hadirnya Gerbang Tol Gending, ia yakin wisata ziarah akan tumbuh sangat pesat. (*)