TIMES JATIM, BANGKALAN – Ponpes Syaichona Mohammad Cholil Bangkalan membuka posko peduli korban bencana banjir Kalimantan Selatan. Penggalangan dana ini akan berlangsung sampai tanggal 26 Januari 2021 mendatang.
"Gerakan sosial ini kami bekerjasama dengan organisasi kemasyarakatan di Kabupaten Bangkalan," ujar Pengasuh Ponpes Syaichona Cholil Bangkalan KH Mohammad Nasih Aschal, Kamis (21/1/2021).
Menurutnya, segala bentuk bantuan baik uang, sembako, pakaian, dan obat-obatan bisa daalurkan melalui posko peduli selama seminggu ke depan. Open donasi ini akan terus disosialisasikan agar diketahui seluruh lapisan masyarakat.
"Posko peduli bencana Kalsel kami tempatkan di Toko FnR Jalan KH Moh Kholil," imbuh Ra Nasih sapaan akrabnya.
Anggota DPRD Jatim ini mengatakan, hasil dari penggalangan bantuan berupa uang maupun barang-barang kebutuhan korban banjir akan didistribusikan melalui alumni Ponpes Syaichona Cholil di Kalsel.
"Bantuan apapun sangat berharga bagi para korban banjir. Ini masalah kemanusiaan yang harus dijawab dengan kepedulian," ujarnya.
Ra Nasih melihat masyarakat Kabupaten Bangkalan sangat antusias memberikan sumbangan demi meringankan beban para korban bencana alam di Kalsel. Hal itu bisa dilihat dari hasil penggalangan dana sejak hari pertama.
"Alhamdulillah hari ini Bupati Bangkalan memberikan donasi. Semoga dapat memotivasi seluruh masyarakat untuk ikut berbagi," ucapnya.
Sementara itu, Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron mengaku, donasi berupa uang tunai dan 50 sarung bagi korban banjir di Kalsel merupakan sumbangan atas nama pribadi.
"Mari berdonasi untuk saudara kita yang menjadi korban banjir Kalimantan Selatan," tandasnya saat ditemui di posko peduli Ponpes Syaichona Mohammad Cholil Bangkalan. (*)
Pewarta | : Doni Heriyanto |
Editor | : Deasy Mayasari |