TIMES JATIM, LAMONGAN – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi-Dirham Akbar Aksara (Yes-Dirham) kembali menunjukkan kepercayaan diri serta komitmen kuat dalam Debat Publik Kedua Pilkada Lamongan 2024 yang berlangsung di Hotel Harris Surabaya pada Kamis (7/11/2024) malam. 

Pada debat kedua yang mengusung tema “Meningkatkan Layanan Publik yang Inovatif, Inklusi dan Berkeadilan dalam Upaya Menyelesaikan Persoalan Daerah", Yes-Dirham, pasangan calon nomor urut 02 memaparkan ide-ide konkret dan hasil nyata terkait pelayanan publik Lamongan. 

Calon Wakil Bupati Dirham, yang memiliki latar belakang teknologi informasi, menyatakan dukungan penuh terhadap pengembangan sumber daya manusia (SDM) berbasis teknologi. 

Pengusaha muda ini memastikan pengembangan kapasitas ASN dilakukan melalui pelatihan dan evaluasi teknis, untuk memastikan layanan publik yang berkualitas.

"Pengembangan kapasitas ASN kami pastikan berjalan secara optimal, demi memberikan standar pelayanan yang prima bagi masyarakat Lamongan,” ujar Dirham.

Sementara itu, Pak Yes menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat untuk menciptakan layanan yang berkeadilan. 

“Kita semua memiliki hak yang sama. Tidak ada lagi waktu menunggu. Sudah saatnya kita bergerak bersama memastikan setiap layanan publik memenuhi harapan masyarakat Lamongan,” ujar Pak Yes. 

Sebagai calon bupati dengan pengalaman birokrasi yang luas, Pak Yes optimis bahwa pemanfaatan teknologi akan menjadi kunci bagi Lamongan untuk menciptakan pelayanan yang inklusif dan inovatif. 

“Kami berkomitmen bahwa peningkatan layanan publik melalui teknologi bukan hanya sekadar janji. Program-program kami terbukti telah memberi dampak nyata dengan indikator positif,” katanya. 

Tak hanya berbicara visi, Yes-Dirham juga membawa sejumlah capaian nyata yang menjadi kebanggaan warga Lamongan.

Kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di Lamongan mencapai 84,98 persen, dengan indeks kepatuhan Ombudsman Republik Indonesia sebesar 91,20. Selain itu, Lamongan juga mendapatkan predikat A pada Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) selama enam tahun berturut-turut.

Pak Yes juga menyoroti pentingnya transformasi digital untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Lamongan.

“Digitalisasi adalah keniscayaan. Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk swasta, kami akan mengupayakan layanan berbasis teknologi yang dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat Lamongan,” tuturnya. 

Selain itu, pelatihan bagi aparatur sipil negara (ASN) juga akan terus digalakkan agar siap menghadapi perubahan dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi.

Selain itu, Yes-Dirham juga berkomitmen meningkatkan profesionalisme ASN di Lamongan. Saat ini, indeks profesionalisme ASN Lamongan tercatat mencapai 79, sebuah capaian yang dianggap sangat baik. 

Ke depan, Yes-Dirham berencana memperkuat budaya kerja berbasis akhlak dan portofolio, serta melibatkan masyarakat dalam evaluasi pelayanan.

 “Kami yakin dengan partisipasi masyarakat, kualitas layanan publik akan semakin baik dan independen,” kata Pak Yes saat Debat Publik Kedua Pilkada 2024 ynag diselenggarakan KPU Lamongan. (*)