https://jatim.times.co.id/
Berita

Usai Terima SK, PPPK Paruh Waktu Banyuwangi Serentak Gerakkan Reboisasi

Senin, 29 Desember 2025 - 09:49
Usai Terima SK, PPPK Paruh Waktu Banyuwangi Serentak Gerakkan Reboisasi Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani saat membagikan bibit pohon. (Foto: Humas Pemkab for TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, BANYUWANGI – Rasa syukur ribuan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu di Banyuwangi tak hanya berhenti pada seremoni penerimaan SK. Usai resmi diangkat, mereka serentak menggerakkan aksi hijau dengan menyumbangkan ribuan bibit pohon untuk mendukung reboisasi kawasan hulu dan lahan kritis.

“Ini sebagai bentuk syukur, sekaligus kontribusi nyata kami untuk lingkungan,” kata Lidya, salah satu penerima SK PPPK Paruh Waktu, Senin (29/12/2025).

Bibit-bibit pohon tersebut mereka kumpulkan di Dinas Pertanian dan Pangan, untuk mendukung program konservasi lingkungan. Pengumpulan bibit akan dilakukan hingga 15 Januari 2026 mendatang. 

Masing-masing PPPK paruh waktu mengumpulkan satu bibit pohon buah berbatang keras seperti alpukat, durian, dan manggis. Sehingga total akan terkumpul 4.888 bibit pohon.

Tanaman buah dipilih karena selain pohonnya menjaga alam, hasil buahnya juga bermanfaat secara ekonomi bagi masyarakat.

bibit-pohon.jpg

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengapresiasi ide ini sebagai bentuk rasa syukur. Menurutnya, gerakan donasi bibit tersebut sangat mendukung program lingkungan yang terus digalakkan Pemkab.

Setiap tahun, kata Ipuk, Pemkab Banyuwangi rutin melakukan konservasi lahan dengan menanam puluhan ribu pohon di sejumlah lahan kritis, khususnya di kawasan hulu. Langkah ini, kata Ipuk, sangat diperlukan guna menjaga vegetasi hutan. Maupun lahan-lahan yang kosong di pedesaan sebagai salah satu upaya mitigasi bencana.

“Tentu Pemkab tidak bisa bergerak sendiri. Konservasi lingkungan harus dilakukan bersama-sama dengan banyak pihak. Donasi dari teman-teman PPPK paruh waktu, akan mendukung penghijauan di Banyuwangi. Selain mitigasi bencana, penghijauan juga menjamin lingkungan kita tetap sehat karena oksigennya cukup, ” ujar Ipuk.

Sementara itu, Kepala dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi, Ilham Juanda, menjelaskan bibit pohon hasil donasi PPPK paruh waktu tersebut nantinya akan digunakan untuk reboisasi di lahan-lahan kritis maupun kawasan hulu.

Selain 4.888 pohon dari PPPK paruh waktu, tahun 2026 Pemkab juga telah menyiapkan 30 ribu bibit pohon untuk program reboisasi lahan.

“Januari bisa mulai kita lakukan penanaman. Ada tiga daerah yang menjadi sasaran prioritas. Yakni Kecamatan Songgon, Kalibaru dan Glenmore. Meski demikian, kecamatan lain tetap kita beri alokasi,” ujarnya. (*)

Pewarta : Ninda Tamara (MG-257)
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.