https://jatim.times.co.id/
Berita

Awas Pelecehan! Perempuan di Bondowoso Mengaku Dipegang Bokongnya Saat Jogging

Kamis, 25 April 2024 - 18:06
Awas Pelecehan! Perempuan di Bondowoso Mengaku Dipegang Bokongnya Saat Jogging Ilustrasi - Perempuan di Bondowoso dipegang pantatnya saat jogging (FOTO: pexel.com)

TIMES JATIM, BONDOWOSO – Belakangan pelecehan seksual terhadap perempuan kerap terjadi di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. 

Beberapa waktu lalu salah seorang warga mengaku menjadi korban pelecehan seksual saat pulang kerja. Terdapat pengendara motor yang tiba-tiba mendekatinya dan meremas bagian dadanya. 

Terbaru, salah seorang warga Kecamatan Tenggarang inisial F (22) mengaku mendapatkan perlakuan serupa. 

Pada TIMES Indonesia F mengaku tengah jogging atau melakukan jalan-jalan santai di jalanan dekat sawah Desa Tangsil Kulon Kecamatan Tenggarang, Rabu (24/4/2024).

Tiba-tiba ada pengendara motor dari arah belakang memepet F. Ia awalnya tidak curiga pengendara itu merupakan pelaku kejahatan. 

Namun saat jarak kendaraannya semakin mendekat, tiba-tiba pengendara meremas bagian belakang tubuhnya, kemudian pelaku kabur. 

“Ketemu di jalan, pas jogging. Dia Pegang pantatku,” kata dia saat dikonfirmasi, Kamis (25/4/2024). 

Saat jogging dia cuma berdua sama saudaranya. Namun teman joggingnya tersebut berkebutuhan khusus sehingga tidak bisa dijadikan saksi mata. 

Saat itu dia menyeberang jalan buat bantuin saudaranya, tapi karena ada sepeda motor berhenti di belakangnya dengan posisi pengendara lagi telponan. F akhirnya tidak jadi menyeberang. 

“Waktu melanjutkan jogging di situlah dia tiba-tiba ada di belakang melakukan aksinya,” terang dia. 

Mirisnya kata dia, setelah melakukan pelecehan dia ketawa kemudian pelaku kabur. 

“Yang saya ingat cuma plat nomornya sama wajahnya, kalo motornya lupa motor apa,” terang dia. 

F mengaku tidak tahu dan tidak kenal dengan pelaku. Namun dirinya masih ingat plat nomor motor yang digunakan oleh pelaku. Nopol pengendara pelaku yakni P 6770 AJ. 

Kejadian yang menimpa F setelah ashar sekitar pukul 15.00 WIB. Tepatnya di daerah persawahan Tangsil Kulon. 

“Hampir Setiap hari jogging lewat daerah itu. Apalagi itu desa sendiri. saya juga ngerasa aman-aman saja,” terang F. 

Setelah kejadian itu, F mengaku trauma hingga kini, ia juga merasa takut keluar rumah. Bahkan untuk curhat dirinya merasa malu. “Soalnya ini menurut saya dalam aib,” imbuh dia. 

Usai mengalami pelecehan F awalnya ingin melaporkannya ke aparat penegak hukum. Namun dirinya khawatir berbayar. “Di sisi lain bingung itu aibku,” terang dia. 

Ia juga sempat berpikir ingin pergi ke kantor polisi untuk melacak plat nomor yang digunakan pelaku pelecehan seksual tersebut. 

“Kalau cuma minta dilacak ke kantor polisi gimana ya. Aku ingin tau orang dan rumahnya di mana,” jelas dia. 

Ia berharap tidak ada korban lagi. F berpesan pada perempuan lain agar lebih berhati-hati saat keluar rumah. 

“Semoga tidak ada korban lagi. Saya berharap Bondowoso ini menjadi kota yang aman dan ramah perempuan,” harap dia. (*)

Pewarta : Moh Bahri
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.