https://jatim.times.co.id/
Berita

HUT ke-80 Jatim, Wali Kota Eri Tekankan Tuntaskan Kemiskinan

Minggu, 12 Oktober 2025 - 19:03
HUT ke-80 Jatim, Wali Kota Eri Tekankan Sinergi Tuntaskan Kemiskinan Ekstrem Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi saat memberikan keterangan usai upacara peringatan HUT ke-80 Provinsi Jatim di Halaman Balai Kota. (FOTO: Humas Pemkot Surabaya)

TIMES JATIM, SURABAYA – Pemerintah Kota atau Pemkot Surabaya menegaskan komitmennya untuk bersinergi dengan Pemerintah Provinsi atau Pemprov Jawa Timur dalam menuntaskan masalah kemiskinan, khususnya kemiskinan ekstrem. 

Hal ini disampaikan Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, pada upacara peringatan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur (Jatim) di Halaman Balai Kota, Minggu (12/10/2025).

Ia menekankan bahwa kolaborasi antar pemerintah daerah menjadi kunci utama keberhasilan Provinsi Jatim dalam upaya pengentasan kemiskinan. Menurut Eri, sejauh ini, kolaborasi tersebut sudah berjalan dengan turunnya angka kemiskinan dan banyaknya jumlah desa mandiri di Jatim.

“Tadi disampaikan juga dalam sambutan Bu Gubernur Jawa Timur, bagaimana kita harus saling berkolaborasi, tidak bisa sendiri-sendiri. Bagaimana Jawa Timur hari ini sudah bisa menurunkan kemiskinan ekstrem. Bahkan jumlah desa mandiri terbanyak di seluruh Pulau Jawa. Ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara pemerintah provinsi dan pemerintah daerah sudah berjalan sangat luar biasa,” terangnya. 

Eri berharap, momentum Hari Jadi ke-80 Provinsi Jatim ini dapat memperkuat sinergi antara Surabaya dan seluruh kota/kabupaten di Jatim. Sinergi ini ditujukan agar capaian pengentasan kemiskinan, termasuk di Surabaya, dapat jauh lebih baik.

"Saya berharap dengan ulang tahun yang ke-80, maka seluruh kemiskinan yang ada di Jawa Timur, khususnya juga di Surabaya semakin menurun. Dengan sinergi maka capaian-capaian itu akan jauh lebih baik lagi," tegasnya.

Sementara itu, dalam sambutan Gubernur yang dibacakan Wali Kota Eri, disebutkan bahwa kolaborasi dan sinergi telah berhasil membawa Jatim tumbuh menjadi provinsi yang tangguh dan maju. Pertumbuhan ekonomi Jatim pada Triwulan II tahun 2025 tercatat positif sebesar 5,23 persen, lebih tinggi dari rata-rata nasional.

Keberhasilan ini berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Tercatat, per Maret 2025, angka kemiskinan Jatim berhasil ditekan hingga 9,5 persen. Bahkan, kemiskinan ekstrem berhasil ditekan drastis dari 4,40 persen pada tahun 2020 menjadi hanya 0,66 persen per Maret 2024.

Selain itu, Pemprov Jatim juga mencatatkan prestasi membanggakan dengan memiliki 4.716 Desa Mandiri pada tahun 2025, menjadikannya yang terbaik di Indonesia. Capaian-capaian ini, menurut Gubernur, adalah bukti dari pembangunan ekonomi yang inklusif, di mana prioritas pembangunan tidak hanya berpusat di kota, tetapi juga di desa sebagai akar kekuatan ekonomi kerakyatan.

"Dengan semangat Jatim Tangguh Terus Bertumbuh, mari kita jadikan momentum ini sebagai kebijakan untuk terus melangkah, menatap masa depan yang lebih inklusif, sejahtera, unggul, berakhlak dan berkelanjutan," tutup Wali Kota Eri membacakan sambutan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa. (*)

Pewarta : Siti Nur Faizah
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.