TIMES JATIM, GRESIK – Dalam rangkaian Hari Kartini 2025, PLN Nusantara Power UP Gresik bekerjasama dengan Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (KBPPPA) memberikan pelatihan perempuan binaan rutan Kelas II B Gresik.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Nota Kesepakatan (MoU) antara PLN NP UP Gresik dan Dinas KBPPPA Gresik dalam upaya meningkatkan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
Manager Business Support PT PLN NP UP Gresik, Satriyo Bekti Wibowo, mengatakan kegiatan pelatihan pembuatan kerajinan chungky bag ini diikuti oleh 15 warga binaan perempuan.
"Semoga warga binaan bisa mengikuti kegiatan ini dengan baik, karna bisa menjadi bekal mereka di masa yang akan datang, semua perempuan punya hak yang sama untuk berdaya dan memiliki kehidupan yang lebih baik seperti yang bisa kita contoh dari Ibu Kartini," katanya, Kamis (24/4/2025).
Program ini, kata dia, menyasar langsung para warga binaan perempuan dengan berbagai pelatihan yang bermanfaat untuk kehidupan mereka, baik selama menjalani masa tahanan maupun setelah kembali ke masyarakat.
Beberapa pelatihan yang akan digelar di antaranya pelatihan pemanfaatan kain perca, cooking class, hingga pelatihan membuat kerajinan tangan seperti chunky bag.
"Tak hanya pelatihan keterampilan, program ini juga mencakup pelatihan penguatan mental dan emosional seperti self-love and acceptance training, serta pelatihan mindfulness dan kesehatan mental," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas KBPPPA Gresik dr. Titik Ernawati yang hadir dalam kesempatan itu mengaku jika kolaborasi ini akan terus ditingkatkan demi pemberdayaan perempuan yang semakin baik.
“Semua perempuan punya hak yang sama untuk berdaya dan memiliki kehidupan yang lebih baik, sebagaimana semangat yang diwariskan Ibu Kartini,” ujarnya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Momen hari Kartini, PLN UP Gresik latih ketrampilan warga binaan perempuan
Pewarta | : Akmalul Azmi |
Editor | : Deasy Mayasari |