https://jatim.times.co.id/
Berita

Bahagianya Sukemi, Terharu Saat Terima Becak Listrik dari Presiden Prabowo

Senin, 24 November 2025 - 19:52
Bahagianya Sukemi saat Terima Becak Listrik dari Presiden Prabowo Sukemi (60) warga Desa Mojokrapak, Tembelang, duduk di becak dengan raut wajah sumringah usai menerima becak listri dari Presiden Prabowo yang diserahkan secara simbolis di Pendopo Jombang, Senin (24/11/2025). (FOTO: Rohmadi/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, JOMBANG – Sukemi (60), warga Desa Mojokrapak, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang tak pernah membayangkan bahwa di usia senjanya ia akan mendapat anugerah yang mengubah hidupnya. 

Raut wajahnya memancarkan kebahagiaan bercampur haru saat menerima becak listrik bantuan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, yang diserahkan secara simbolis di Pendopo Kabupaten Jombang, bersama 100 tukang becak lainnya, Senin (24/11/2025) siang.

Siang itu, Sukemi berdiri di antara para pengayuh becak lain yang selama puluhan tahun menggantungkan hidup pada tenaga kaki. Ketika namanya terdaftar sebagai penerima becak listrik, ia sempat terdiam. Matanya berkaca-kaca, seolah tak percaya bahwa bantuan bernilai besar itu kini sah menjadi miliknya.

“Alhamdulillah… saya tidak menyangka. Seumur hidup baru dapat bantuan seperti ini,” ujarnya lirih sambil duduk di atas becak listrik yang diterima dari Prabowo Subianto.

Sukemi telah lebih dari 20 tahun menjadi tukang becak. Setiap hari ia berkeliling dari pasar ke kampung, dari kampung ke jalan raya, menjemput rezeki dengan mengayuh pedal di bawah terik matahari atau hujan yang datang tiba-tiba.

Usianya kini tak lagi muda. Tenaga mulai berkurang, lutut semakin sering terasa nyeri. Tak jarang ia harus berhenti untuk sekadar mengatur napas. Namun ia tak pernah mengeluh, becak adalah nafkah utama bagi keluarganya.

Karena itu, saat menerima becak listrik, dunia seperti berubah bagi Sukemi. “Dulu kalau ada penumpang jauh atau naik tanjakan, rasanya ndak kuat. Sekarang insyaAllah lebih ringan. Saya bisa terus bekerja tanpa harus memforsir badan. Semoga dengan ini penghasilan juga meningkat,” katanya dengan wajah berseri-seri.

Becak listrik yang ia terima bukan sekadar alat transportasi baru. Bagi Sukemi, itu adalah kesempatan memperpanjang nafkah, peluang menjaga kesehatan, sekaligus harapan agar keluarganya bisa hidup sedikit lebih tenang.

Ia membayangkan bisa menarik penumpang lebih cepat, mengantar belanjaan ibu-ibu pasar tanpa harus memeras keringat berlebihan, serta pulang dengan penghasilan yang lebih layak.

“Semoga dengan becak ini, rezeki saya tambah lancar. Bisa buat tambahan biaya hidup keluarga,” ucapnya sambil tersenyum bangga.

Sukemi tak sendirian, sebanyak 100 pengayuh becak lanjut usia di Kabupaten Jombang menerima bantuan becak listrik yang digagas langsung oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto.

Penyerahan bantuan tersebut berlangsung di Pendopo Kabupaten Jombang, Senin (24/11/2025), melalui Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN).

Acara ini turut dihadiri Wakil Bupati Jombang Salmanuddin Yazid, sejumlah perwakilan Forkopimda, serta Wakil Ketua Umum GSN, Nanik S. Deyang.

Nanik S. Deyang mengungkapkan bahwa pemberian becak listrik ini merupakan bentuk kepedulian pribadi Presiden Prabowo terhadap para tukang becak, khususnya yang telah memasuki usia lanjut.

"Beliau prihatin melihat kondisi para pembecak di Indonesia. Karena itu, muncul gagasan untuk menghadirkan becak listrik ini. Idenya murni dari Pak Presiden sendiri," ucap Nanik di lokasi usai kegiatan seremonial penyerahan becak listrik pada Senin (24/11/2025).

Ia menegaskan bahwa seluruh pembiayaan pembelian becak listrik menggunakan dana pribadi Presiden. "Ini bukan dari uang negara. Semua dibeli menggunakan uang pribadi Pak Prabowo," tegasnya.

Becak listrik tersebut diproduksi oleh dua perusahaan nasional, yakni PT LEN dan PT Pindad. Menurut Nanik, uji coba dilakukan berulang kali hingga mencapai standar yang diharapkan.

Program ini mulai berjalan pada 2024, dan pembagian kini kembali dilanjutkan. Untuk Jombang sendiri, pendataan mencatat ada sekitar 2.900 tukang becak, namun tahap pertama baru 100 unit yang disalurkan khusus bagi para lansia.

"Doakan saja agar seluruh tukang becak bisa kebagian. Untuk awal, kami berikan dulu kepada para senior," katanya melanjutkan.

Dengan harga mencapai Rp22 juta per unit, Nanik berpesan agar para penerima merawat dengan sungguh-sungguh.

"Tolong dirawat, jangan dijual juga. Karena itu untuk para penarik becak agar lebih semangat bekerja dan semoga penghasilan bisa bertambah," ungkapnya.

Wakil Bupati Jombang, KH. Salmanudin Yazid, menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan tersebut. Menurutnya, kehadiran becak listrik menjadi bentuk nyata keberpihakan Presiden kepada masyarakat kecil.

"Pak Presiden Prabowo benar-benar ingin mempermudah dan membahagiakan rakyat. Kami apresiasi langkah ini," tutur Gus Wabup.

Ia menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Jombang siap memperbarui aturan terkait wilayah operasional becak untuk menyesuaikan perkembangan teknologi transportasi ramah lingkungan tersebut. (*)

Pewarta : Rohmadi
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.