https://jatim.times.co.id/
Berita

Greenhouse Kawitan Berdaya Diresmikan, Sirnoboyo Pacitan Tetapkan Arah Baru Pemberdayaan Desa

Kamis, 04 Desember 2025 - 15:31
Greenhouse Kawitan Berdaya Diresmikan, Sirnoboyo Pacitan Tetapkan Arah Baru Pemberdayaan Desa Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Jawa Timur, Ir. Budi Sarwoto (tengah), memotong pita sebagai tanda Greenhouse Kawitan (Foto: Rojihan/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, PACITAN – Suasana Balai Desa Sirnoboyo terasa berbeda pada Kamis pagi, 4 Desember 2024. Warga, perangkat desa, hingga jajaran Pemkab Pacitan berkumpul menyaksikan sebuah momentum yang disebut sebagai tonggak baru kemandirian desa: peresmian Greenhouse Kawitan Berdaya, ikon tematik terbaru yang lahir dari Program Desa Berdaya 2025.

Acara dimulai dengan seremoni di balai desa, sebelum rombongan bergerak menuju area greenhouse untuk prosesi pemotongan pita oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Jawa Timur, Ir. Budi Sarwoto.

Dalam sambutannya, Budi Sarwoto menempatkan Program Desa Berdaya sebagai agenda strategis untuk memantik pertumbuhan ekonomi dari akar rumput. Ia menyebut desa sebagai “motor penggerak perekonomian daerah” yang harus diberi ruang bergerak lebih besar.

“Program Desa Berdaya selaras dengan kebijakan nasional: membangun dari desa untuk pemerataan dan pengentasan kemiskinan,” ujarnya. Kamis (4/12/2025).

Pernyataannya menggarisbawahi pandangan bahwa transformasi desa tidak bisa dilepaskan dari penguatan kelembagaan.

Menurut Budi, ketahanan pangan sebagai salah satu prioritas program tidak mungkin berdiri sendiri tanpa struktur desa yang kuat, profesional, dan berkelanjutan. Kelembagaan, dalam pandangannya, adalah tulang punggung yang menentukan apakah inovasi benar-benar bisa bertahan lebih dari sekadar proyek pendek umur.

Greenhouse Kawitan Berdaya menjadi salah satu contoh pendekatan itu. Fasilitas ini dirancang sebagai sentra budidaya sayuran yang dikelola secara kelompok.

Tak sekadar untuk memenuhi kebutuhan pangan lokal, struktur pengelolaan berbasis kelompok ini juga ditujukan untuk menciptakan ekosistem ekonomi desa yang lebih terorganisasi.

Pemerintah daerah berharap fasilitas ini berkembang menjadi model yang bisa direplikasi desa lain—sebuah laboratorium lapangan untuk pertanian modern yang tertata.

Peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) juga menjadi sorotan. Kehadiran greenhouse dinilai memperluas ruang gerak BUMDes sebagai penggerak ekonomi desa, terutama dalam memastikan rantai produksi hingga distribusi berjalan efisien.

Dengan pengelolaan profesional, BUMDes diharapkan mampu memayungi kegiatan pertanian masyarakat dan membuka akses pasar yang lebih luas.

Greenhouse itu sendiri tak hanya diorientasikan pada produksi. Pemerintah desa menyiapkannya sebagai ruang edukasi bagi warga, pemuda, hingga pelajar.

Pertanian modern dan teknik budidaya berkelanjutan akan dikemas menjadi materi pelatihan yang dapat diakses masyarakat. Orientasinya jelas: menanamkan cara pandang baru tentang pertanian, sekaligus meningkatkan kualitas produksi yang selama ini hanya mengandalkan metode tradisional.

Program Desa Berdaya yang diterima Sirnoboyo menjadi stimulan untuk memperkuat potensi lokal desa, sekaligus menjembatani kolaborasi antara pemerintah desa, pelaku usaha, serta masyarakat. Dengan diresmikannya Greenhouse Kawitan Berdaya, Desa Sirnoboyo seperti mengirim pesan: inovasi adalah keniscayaan jika desa ingin bergerak menuju kemandirian.

Hadir pula jajaran Forkopimda Pacitan, Camat Pacitan, pendamping desa, serta tim konsultan Desa Berdaya provinsi-formasi lengkap yang menunjukkan bahwa program ini tak sekadar seremoni, melainkan penegasan arah kebijakan pembangunan berbasis desa. (*)

Pewarta : Rojihan
Editor : Faizal R Arief
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.