TIMES JATIM, BANYUWANGI – Kebakaran hebat hanguskan sebuah gudang penyortiran cabai dan tomat di Dusun Kopencungking, Desa Kampung Anyar, Kecamatan Glagah, Banyuwangi, Jawa Timur, pada Kamis (4/9/2025) malam. Kuatnya tiupan angin menjadi pemicu api semakin membesar, melalap habis seluruh bangunan, satu unit mobil.

Dari laporan dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Banyuwangi, insiden ini terjadi sekitar pukul 18.00 WIB. Saat kejadian kondisi gudang tidak ada orang karena karyawan yang berjaga, karena melaksanakan sholat Maghrib di mushola yang berjarak sekitar 500 meter dari tempat kejadian perkara (TKP).

“Setelah melaksanakan shalat, penjaga gudang bernama Hoirul Anam itu beli rokok, lalu kembali ke gudang sortir dan kaget melihat kobaran api yang sudah membesar,” kata Kepala Damkarmat Banyuwangi, Yoppy Bayu Irawan, Jumat (5/9/2025).

Setelah menerima laporan dari Erfan Pranto yang dimintai tolong oleh Hoirul Anam seraya dirinya memadamkan api dengan alat seadanya. Pihak Damkarmat langsung bergegas ke TKP sekira 19.07 WIB dengan mengerahkan dua unit yang mobil pemadam yakni ayaxx 03 dan fire doom 04.

“Diketahui pemilik gudang Cabai dan Tomat atas nama Karman,” jelas Yoppy.

Hasil asesmen dari tim Damkarmat menunjukkan, bahwa sumber api berasal dari korsleting listrik di area gudang penyortiran sebelah timur. Karena tiupan angin yang kencang dan adanya material yang mudah terbakar seperti kayu dan bambu di lokasi itu, sehingga api mudah membesar dan menjalar ke seluruh gudang semi permanen itu. Bahkan api sampai mengenai dan membakar mobil Pick Up L300 yang terparkir.

“Kebakaran berhasil dipadamkan sekira pukul 20.08 WIB,” papar Yoppy.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun pemilik harus menelan kerugian yang ditaksir sekitar Rp.150 juta. 

“Bangunan semi permanen, 200 Keranjang buah, mobil pick up L300 dan material lainya hangus,” ujar Yoppy. (*)