TIMES JATIM, MALANG – Pemerintah Kota Malang mulai menjalin kerjasama untuk mewujudkan efisiensi, efektifitas dan sinergitas penyediaan pelayanan umum kepada masyarakat serta bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Kerjasama ini dilakukand dengan melakukan penandatanganan MOU Sister City dengan Kota Surakarta dan Kota Pematang Siantar.

Penandatangan ini dilakukan di sela rangkaian kegiatan Apeksi ke XIV tahun 2019 di Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (4/6/2019). Penandatanganan MOU dari Kota Surakarta dihadiri oleh Wakil Walikota Surakarta, Achmad Purnomo, sedangkan dari Kota Pematang Siantar dihadiri oleh Wakil Walikota Pematang Siantar, Togar Sitorus.

Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan kerjasama antara Pemerintah Kota ini penting untuk menyinergikan sumber daya dan potensi yang dimiliki masing-masing daerah. melalui kerjasama ini juga dapat mendorong pengembangan perekonomian daerah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat akan menjadi tujuan kerjasama ini.

"Untuk Kota Surakarta, sister city kita akan lebih difokuskan pada pengelolaan manajemen parkir yang sudah online dan pengelolaan tinja. Sedangkan dengan Kota Pematang Siantar, kami akan lebih banyak belajar tentang pembentukan dan pengelolaan Perusahaan Umum Daerah Aneka Usaha," kata Sutiaji.

Kerja sama sister city ini juga akan melakukan transfer pengetahuan dan pertukaran data informasi potensi peningkatan BUMD dalam upaya pengembangan perekonomian bagi masing-masing daerah. 

Sutiaji juga mengungkapkan dari kedua Kota tersebut, Pemerintah Kota Malang juga akan mempelajari pengelolaan IT. Ia juga menyebutkan akan menjalin komunikasi dengan pihak Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), karena satu-satunya provinsi yang memiliki SAKIP dengan nilai AA di Indonesia hanyalah Pemprov DIY. (*)