TIMES JATIM, PACITAN – Kabar gembira bagi 304 jemaah calon haji (JCH) asal Kabupaten Pacitan. Jadwal keberangkatan mereka ke Tanah Suci telah ditetapkan.

Para calon tamu Allah itu tergabung dalam Kloter 15 dan dijadwalkan terbang pada tanggal 15 Mei 2024 pukul 05.30 WIB dari Bandara Internasional Juanda Surabaya.

Perjalanan spiritual ini akan dimulai pada tanggal 13 Mei malam, di mana CJH Pacitan akan diberangkatkan dari Pendopo Kabupaten menuju Asrama Haji Sukolilo. Keesokan harinya, pada tanggal 14 Mei pukul 08.00 WIB, mereka diwajibkan sudah masuk Asrama Haji Sukolilo untuk bersiap menjelajahi Tanah Suci.

"Alhamdulillah, JCH Kabupaten Pacitan masuk Kloter 15," ungkap Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Pacitan, Mutongin, Jumat (26/4/2024). 

Sebelum terbang ke Tanah Suci, JCH Pacitan akan mengikuti kegiatan manasik haji tingkat Kabupaten yang dimulai dari tanggal 22 April hingga 30 April 2024, dan dilanjutkan kembali pada tanggal 2 Mei 2024. 

Manasik haji ini bertujuan untuk membekali JCH dengan pengetahuan dan persiapan yang matang untuk menunaikan ibadah haji.

Mutongin menambahkan, saat ini masih terdapat 5 JCH yang masuk dalam daftar cadangan. Kemenag Pacitan masih menunggu informasi resmi apakah mereka bisa berangkat pada tahun 2024 ini.

Perjalanan dari Bandara Juanda Surabaya ke Tanah Suci diperkirakan memakan waktu sekitar 9 jam. Oleh karena itu, JCH diimbau untuk menjaga kesehatan agar tetap prima selama perjalanan dan menjalankan ibadah haji.

Rombongan JCH Pacitan dijadwalkan kembali ke Tanah Air pada tanggal 26 Juni 2024.

Selain itu, Mutongin berpesan kepada 304 JCH yang siap berangkat tahun 2024 untuk menjadi pribadi yang mandiri selama di Tanah Suci.  Ia pun mengingatkan mereka untuk memanfaatkan ilmu yang telah diberikan oleh pembimbing dan petugas Kemenag.

"Harus menjaga kesehatan di samping ilmu, kesehatan sangat penting mengingat berhaji itu kegiatan fisik jadi harus disiapkan, fisiknya harus kuat sehat bisa mengikuti aturan dari pemerintah, itu saja," tutupnya.

Saat ini, Kemenag Kabupaten Pacitan sudah mengantongi data 217 JCH reguler, ditambah jemaah cadangan naik 52 orang, jemaah lansia 7 orang, penggabungan 24 orang, mutasi masuk 3 orang. (*)