TIMES JATIM, PACITAN – Bupati Pacitan, Jawa Timur, Indrata Nur Bayuaji meminta kedua Kades PAW yang baru saja dilantik untuk menjalin sinergitas dan komunikasi. 

Kedua Kades PAW yang resmi dilantik di Pendopo Kabupaten Pacitan, pada Kamis (25/11/2021) tersebut adalah Nur Hadi, Kades Tremas, Kecamatan Arjosari dan Sunandi, Kades Pegerkidul, Kecamatan Sudimoro. 

"Saya berpesan kepada dua Kades PAW terpilih agar menjaga amanah ini dengan baik guna mewujudkan masyarakat sejahtera dan bahagia," katanya saat sambutan. 

Ia menilai dengan membangun sinergitas dan komunikasi yang baik kepada semua elemen masyarakat semua regulasi akan berjalan dengan mudah serta maksimal. 

"Dengan bergerak bersama semua akan menjadi mudah dan akan mencapai hasil yang maksimal. Dan yang paling utama jalankan semua pedoman sesuai regulasi yang ada," terang Bupati Aji. 

Lebih lanjut, pria nomor satu di Pacitan itu juga menekankan sementara ini agar fokus pencegahan dan penanggulangan Covid-19.

Suasana pelantikan dua Kades PAW di Pendopo Kabupaten Pacitan. (Foto: Dok Humas Pemkab Pacitan For TIMES Indonesia)

"Covid-19 sudah melandai, tapi harus waspada. Sekali lagi saya berpesan kepada kedua Kades PAW terpilih untuk fokus dalam upaya percepatan vaksinasi Covid-19 di desa masing-masing," jelas Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kabupaten Pacitan, Sanyoto menyebutkan terdapat empat desa lainnya yang belum memiliki Kades. 

"Masih ada empat desa lagi yang masih kosong karena kades sebelumnya meninggal dunia. Yaitu Desa Sidomulyo, Kecamatan Ngadirojo, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung, Desa Tamanasri, Kecamatan Pringkuku dan Desa Sukodono, Kecamatan Donorojo," tuturnya. 

Sanyoto juga mengatakan, untuk menjalankan roda pemerintahan lanjut Sanyoto di Desa yang masih kosong, maka diganti oleh pejabat sementara. 

"Sebenarnya ada enam desa yang kadesnya meninggal dunia sebelum masa jabatan habis. Karena di penghujung tahun, 2021 ini baru bisa pemilihan PAW. Sedangkan sisanya kita lanjutkan di tahun 2022 mendatang," jelas Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kabupaten Pacitan, Sanyoto. (*)