TIMES JATIM, PAMEKASAN – Mengenang hari wafatnya Hadratussyaikh pada tanggal 7 Ramadan, Pengurus Cabang (PC) Muslimat Pamekasan melakukan kajian kitab At-Tibyan, karangan langsung dari pendiri NU Hadratus Syaikh KH. Hasyim Asy'ari di Aula Muslimat NU Pamekasan Jl. R. Abd Aziz no. 95 Pamekasan. Senin (17/04/2021).
Kajian kitab yang diisi oleh Ny. Hj. Nur Faizah selaku Ketua Hidmat MNU Himpunan Daiyah dan Mejelis Ta'lim Muslimat NU itu diikuti oleh peserta dari Pimpinan Ranting (PR), Pimpinan Anak Cabang (PAC) dan PC Muslimat NU se Kabupaten Pamekasan.
Ny. Hj. Nur Faizah selaku dai dalam kesempatan tersebut mengajak kepada Muslimat NU agar selalu menjaga silaturrahim dan melakukan amar makruf nahi mungkar sebagaimana anjuran dalam kitab At-tibyan.
Ketua PC Muslimat NU Pamekasan Ny. Mafrudah mengatakan, kajian kitab kali ini sengaja mengambil kitab At-tibyan dengan harapan mengenang wafatnya Hadrotussyaikh KH Hasyim Asy'ari.
"Kitab At-Tibyan ini tiada lain ngamri barokah dan mengenang Hadrotussyeh KH Hasyim Asy'ari yang wafatnya 7 Romadkan pada pukul 03.00 WIB," tutur Nyai Maf.
Lebih lanjut, Nyai Maf berharap melalui kajian kitab ini semua anggota dan pengurus Muslimat menjadi generasi yang dirindukan surga.
Tidak hanya kajian kitab, PC Muslimat NU juga telah menyiapkan beberapa program kegiatan Ramadhan diantaranya khotmil Quran, sholawat nariyah, bagi-bagi takjil dan baju layak pakai, warung gratis, pembagian ZIZ, dan buka bersama yang digelar setiap minggu sekali.
"Kegitan Ramadan merupakan program rutinitas tahunan PC. Muslimat NU Pamekasan yg dilaksanakan tiap minggu, Program ini sinergitas dari semua bidang dan perangkat PC. Muslimat NU Pamekasan," tegas keluarga besar PP. Al-Falah Tlanakan itu.
PC Muslimat NU Pamekasan sendiri telah memberikan piket di setiap program Ramadan tahun ini. "Petugas Piket diantaranya bidang koperasi KKS An-Nisa Pamekasan, Alhamdulillah cukup semarak dengan penyiapan 45 dorpes untuk peserta," imbuhnya.
"Kedua petugas Bidang Organisasi dan Dakwah Hidmat MNU, Ke-tiga Bidang Pendidikan IGTKM dan YPM NU, dan ke-empat Sosial YKM NU," pungkasnya. (*)
Pewarta | : Akhmad Syafii |
Editor | : Irfan Anshori |