TIMES JATIM, JAKARTA – Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mengungkapkan bahwa Partai Persatuan Pembangunan (PPP), telah memutuskan untuk bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju dan mendukung pemerintahan mendatang.

Ia mengungkapkan pernyataan tersebut setelah menerima kunjungan dari Pelaksana Tugas Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhamad Mardiono, di rumahnya di Jalan Kertanegara, Jakarta, pada Kamis (15/8/2024) malam.

"Baru saja, saya menerima kedatangan Pak Mardiono, sahabat lama saya, dan beliau menyampaikan keputusan PPP untuk bergabung dengan kami dalam koalisi kami. Mendukung pemerintahan yang InsyaAllah, akan saya pimpin Oktober yang akan datang," katanya.

"Saya ingin mengungkapkan, rasa terima kasih dan kegembiraan saya, mewakili teman-teman koalisi," lanjutnya.

Menteri Pertahanan RI itu menyatakan bahwa dalam masa kepemimpinannya, ia akan memprioritaskan kolaborasi, kerja sama, dan persatuan di antara semua pihak yang terlibat di Indonesia. Kerja sama tersebut bertujuan untuk kepentingan bangsa dan rakyat.

"Saya kira intinya itu dan kita merasa kerja sama ini sangat besar manfaatnya, dan sudah terlihat di banyak daerah. Kita sudah bersinergi, saya kira begitu," ucapnya.

Di sisi lain, Plt Ketua Umum PPP, Mardiono, mengungkapkan bahwa keputusan partainya untuk bergabung dengan koalisi Prabowo diambil karena proses Pilpres 2024 telah selesai.

"Tetapi karena itu (pilpres) sudah kita lakukan, sudah selesai, sudah ada keputusan, maka PPP tidak ada alasan lain harus mendukung kepada Presiden Terpilih Bapak Prabowo agar bisa menjalankan semua program kerja yang hari ini telah ditunggu-tunggu oleh rakyat Indonesia, untuk bagaimana mempercepat kesejahteraan rakyat Indonesia,” ungkapnya.

Perlu diketahui, pada Pilpres 2024 lalu, PPP tidak memberikan dukungan kepada pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. 

Terlebih lagi, Mardiono menegaskan bahwa PPP berkomitmen untuk mendukung pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Selain itu, PPP juga bertekad untuk bekerja sama dengan Partai Gerindra dalam Pilkada 2024.

"Kami telah memiliki komitmen dengan Partai Gerindra, yaitu untuk menjalin kerja sama pada pilkada, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, dan ini telah berjalan sejak proses pencalonan pilkada itu dilakukan. Itu sudah berjalan. Jadi, masih ada beberapa tempat lagi," jelasnya. (*)