TIMES JATIM, MOJOKERTO – Puluhan siswa SMKN 1 Pungging Mojokerto mendapat kesempatan langka saat sosok inspiratif Immanuel Ustradi Osijo hadir dan memberikan materi entrepreneurship secara gratis, Sabtu (18/10/2025).

Immanuel dikenal sebagai Kepala AirAsia Travel Malang, owner Kirana Tour & Travel, serta dosen di berbagai kampus ternama. Dalam sesi bertema Brand Magnet, ia memotivasi para siswa agar mampu menciptakan produk dengan daya tarik yang khas dan bernilai tinggi di pasaran.

Kepala Sekolah SMKN 1 Pungging, Muharto ketika menyampaikan apresiasi dan harapan dalam kelas entrepreneur, Sabtu (18/10/2025) (Foto: Theo/TIMES Indonesia)

“Brand bukan hanya soal logo, tapi tentang energi yang membuat orang percaya dan kembali,” ujar Immanuel di hadapan 100 siswa kelas 10 dan 11.

Sesi yang berlangsung interaktif ini membuat para siswa antusias berdiskusi. Immanuel dengan gaya penyampaian ringan berhasil memecah kebekuan dan menyalakan semangat baru bagi calon entrepreneur muda.

Kepala SMKN 1 Pungging, Muharto, mengapresiasi kegiatan ini karena mampu membuka wawasan siswa terhadap dunia kerja dan bisnis modern.

“Era sekarang, anak dari latar belakang apapun bisa menjadi apapun. Bahkan hanya dengan kemampuan AI dan coding, anak SMP pun bisa menjadi profesional digital,” ujarnya.

Menurutnya, kelas entrepreneurship ini menjadi wadah penting untuk membentuk pola pikir reflektif dan kreatif, agar siswa dapat mengelola lingkungan sekitar menjadi sumber ekonomi baru.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Sri Widji Wahyuning Utami, Chief Business and Corporate Officer TIMES Indonesia, yang menyoroti pentingnya literasi digital positif.

“Citra Indonesia di dunia digital sering tertutup oleh konten negatif. Padahal banyak cerita positif yang bisa membangun nilai bangsa,” ujarnya.

Chief Business and Corporate Officer TIMES Indonesia, Sri Widji Wahyuning Utami pada saat memberikan edukasi digital kepada siswa-siswi SMKN 1 Pungging, Sabtu (18/10/2025) (Foto: Theo/TIMES Indonesia)

Sri Widji, yang akrab disapa Naning, menegaskan bahwa TIMES Indonesia terus mengampanyekan semangat building, inspiring, and positive thinking dalam setiap pemberitaan.

“Kalau ada satu berita negatif, lawan dengan seribu berita positif. Itulah cara kita memperkuat citra Indonesia di mata dunia,” tambahnya.

Kelas entrepreneur di SMKN 1 Pungging ini diharapkan menjadi pemicu lahirnya generasi muda yang tidak hanya siap bekerja, tetapi juga siap menciptakan lapangan kerja. Semangat berbagi ilmu dari sosok seperti Immanuel Ustradi menjadi bukti bahwa pendidikan bermakna tidak selalu harus berbiaya mahal—asal disertai ketulusan dan keinginan untuk menyalakan semangat generasi berikutnya.(*)