TIMES JATIM, BANYUWANGI – Ada yang baru lagi nih di Banyuwangi, apa ya kira-kira? Ya apalagi jika bukan wisatanya. Memang tak mengherankan apabila industri pariwisata Bumi Blambangan ini melaju pesat, karena memang memiliki potensi alam yang amat kaya.
Agro Wisata Bukit Rayud namanya. Wisata yang menyulap bukit dan menyuguhkan pesona landscape hijau alam Banyuwangi ini memiliki konsep Farming Education. Sehingga memberikan kesan terbaik untuk dinikmati dan menjadi rekomendasi wisata Family Friendly untuk dikunjungi.
Dengan tagline Tour And Education Farming, Agro Wisata yang berlokasi di bukit Rayud, Desa Parijatah Kulon, Kecamatan Srono, Banyuwangi ini, memiliki beragam keseruan yang disajikan mulai dari keindahan alamnya hingga edukasi pertanian dan keseniannya.
Pengunjung di Agro Wisata Bukit Rayud yang berlokasi di Rayud, Desa Parijatah Kulon, Kecamatan Srono, Banyuwangi. (FOTO: Anggara Cahya /TIMES Indonesia)
Yang membuat Agro Wisata Bukit Rayud menjadi wisata Family Friendly ialah, semua kalangan usia bisa merasakan keseruan saat berwisata. Bagaimana tidak, lokasinya yang berada di atas bukit ini cocok untuk menjadi tempat berswafoto, apalagi, suasana sore hari dipadu dengan keindahan sunset yang syahdu. Pasti seru, apalagi di agrowisata ini juga terdapat beraneka spot-spot foto yang instagramable dan menjadi primadona dikalangan gadis-gadis pemburu foto seperti ayunan, glamping dan masih banyak lainya.
Untuk yang membawa bocil-bocil tak perlu risau, banyak aktivitas yang bisa mereka lakukan saat berkunjung, seperti memberi makan binatang. Karena Agro Wisata Bukit Rayud ini juga memiliki rumah kelinci yang dibiarkan keluar, lalu terdapat burung Kasuari dan terakhir anak-anak itu bisa memberi makan ikan-ikan yang berenang di kolam.
Selain itu anak-anak juga disediakan sanggar seni, untuk sementara ini masih menyediakan sanggar kesenian tari dan melukis. Bagaimana? Ibarat sekali dayung tiga hingga empat pulau terlampaui, sembari refreshing anak-anak juga dapat ilmu bermanfaat.
View Agro Wisata Bukit Rayud saat senja di sore hari. (FOTO: Dokumentasi Agro Wisata Bukit Rayud For TIMES Indonesia)
Andai kalian tahu, untuk yang suka Camping dan wisata adrenalin, agro wisata yang baru dibuka saat awal bulan puasa ini juga menyediakan area camping ground dan outbond yang bisa kalian coba rasakan sensasinya sendiri disana.
Dan untuk para orang tua cukup duduk manis di glamping atau pendopo yang terbangun tepat di pucuk bukit, seraya menikmati indahnya pemandangan serta hidangan yang bisa kalian dapatkan di tempat makan atau resto dengan bermacam-macam menu lezat.
Eits bukan agrowisata namanya bila tidak ada section pertanian yang menjadi daya tarik. Nah, Agro Wisata Bukit Rayud juga memiliki wisata edukasi pertanian, beraneka ragam tanaman buah seperti Anggur, Melon, Semangka, Strawberry termasuk tanaman sayur-sayuran juga tersedia. Diperkirakan untuk wisata petik Anggur dan Strawberry masih akan dibuka pada September 2023, bertepatan dengan musim berbuah.
Mulai dari keindahan, keseruan, dan keilmuan bisa kalian dapatkan sekaligus di Agro Wisata Bukit Rayud, penasaran kan?. Dibuka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 21.00 WIB wisata ini memang paling pas dikunjungi saat sore hingga malam hari karena waktu ini adalah best timing bila ingin melihat sunset dan kesenduan malam hari dari atas bukit.
"Bagus tempatnya, tapi sayang saya datangnya siang, harusnya sore atau malam sepertinya lebih bagus lagi," ucap salah satu pengunjung asal Singojuruh, Yenti Wulandari.
Untuk biaya masuk cukup murah. Hanya dengan Rp7.000 untuk dewasa dan Rp3.000 untuk anak-anak Rp3.000 saja, kalian sudah bisa mendapatkan keseruan yang ada. Sedangkan harga parkir untuk mobil Rp5.000 dan sepeda motor Rp3.000 saja. Bagaimana tertarik? (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Wisata Family Friendly di Banyuwangi, Agro Wisata Bukit Rayud Beri Kesan Terbaik
Pewarta | : Anggara Cahya Kharisma |
Editor | : Imadudin Muhammad |